Penemuan Situs di Pakis Trowulan, Mojokerto : BPCB Sebut Bekas Pemukiman Bangsawan
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Terkait struktur tumpukan batu bata sisa permukiman dari zaman Majapahit yang ditemukan warga Desa Pakis, Kecamatan Trowulan Mojokerto. BPCB sebut struktur batu bata merupakan tempat tinggal bangsawan.
Arkeolog BPCB Jatim, Wicaksono Dwi Nugroho mengatakan, di lokasi penemuan situs di Desa Pakis, tim BPCB banyak menemukan fragmen pecahan keramik dari tanah liat serta gentong. Demikian ini diperkirakan berdiri pada abad 15 masehi.
Menurut Wicaksono, temuan ini menjadi petunjuk situs permukiman yang ditemukan warga sudah menggunakan atap dari genteng.
Tidak hanya itu, gerabah dari tanah liat juga banyak ditemukan di situs yang terletak di kebun milik Mulyanto (62) tersebut.
“Kami bisa memperkirakan bangunan ini pondasinya dari bata, dinding kayu, atapnya menggunakan genteng. Karena kami menemukan fragmen tembikar genteng cukup banyak di sini. Selain itu, tumpukan batu bata ini kalau di gali kembali diperkirakan akan tersambung dengan bangunan yang lainya,” katanya, Selasa (25/06/2019)
Bahkan, dirinya bersama tim juga menemukan pecahan keramik berbentuk mangkuk, “Ini dilihat dari warna dan detailnya berasal dari Dinasti Ming di China pada abad 15 masehi,” jelasnya.
Ia memperkirakan, temuan struktur ini berupa permukiman pada masa Majapahit yang dulunya dihuni oleh kaum saudagar atau bangsawan.
Diapun berujar untuk langkah selanjutnya, BPCB Jatim akan membuat laporan terlebih dahulu, sebelum melakukan ekskavasi. “Akan kami laporkan ke atasan saya dulu, nanti kebijakannya seperti apa kami kabarkan. Idelanya diekskavasi, tapi kami harus lapor pimpinam lebih dulu,” tandasnya.
