Pengasuh Ponpes Dekat Hotel di Jember Layangkan Protes
JEMBER, FaktualNews.co – Pasca dilakukannya operasi berantas penyakit masyarakat (pekat) di salah satu hotel Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, Jawa Timur, beberapa hari yang lalu, Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Ampel yang dekat dengan hotel akan melakukan upaya protes terkait beroperasinya hotel tersebut.
Gus Yasir Arafat akan berkomunikasi dengan tokoh masyarakat sekitar, untuk meminta perangkat pemerintah setempat melakukan tinjauan kembali terkait izin beroperasinya hotel tersebut.
“Dengan mengamankan sekitar 4 pasangan mesum yang berada di dalam kamar hotel, kami kaget mendengarnya, dan merasa prihatin,” kata Gus Yasir, Senin (1/7/2019).
Ia menyampaikan, berdirinya hotel tersebut awalnya sebagai hunian keluarga sepengetahuannya. “Tetapi malah ada tempat karaoke yang infonya juga ada hal-hal yang tidak baik, hotelnya juga seperti itu. Kami akan tindak tegas hal ini,”
ujarnya.
Upaya yang dilakukan, katanya, membicarakan kembali terkait izin operasi hotel tersebut. “Nanti akan segera kami bahas, dan hasil pembahasan itu akan kami sampaikan ke Pak Camat agar ada tindakan tegas terkait beroperasinya hotel tersebut,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, dalam giat Operasi pekat (penyakit masyarakat) yang dilakukan Muspika Gumukmas, Kabupaten Jember, Jawa Timur, di salah satu hotel wilayah setempat, mendapatkan 4 pasangan tidak resmi dalam kamar hotel. Keempat pasangan itu diketahui tidak bisa menunjukkan identitas sebagai seorang pasangan suami istri.
Diketahui giat tersebut dilakukan pada Jumat dini hari (28/6/2019). Dimana petugas gabungan, Polisi, TNI, dan Satpol PP kecamatan satu persatu memeriksa kamar hotel tersebut.
