Peristiwa

Menuju Puskesmas, Ibu Muda di Mojokerto Melahirkan Dalam Mobil Taksi Online

MOJOKERTO, FaktualNews.co Seorang bayi laki-laki dengan berat 3,2 panjang 15 cm di Kota Mojokerto, Selasa (2/7/19) pagi lahir di dalam mobil saat perjalanan menuju Puskesmas.

Bayi mungil dari pasangan Zsazsa Oktavia, (22) dan Safiar Kuncoro, (25) asal Kauman, Gang V, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, dilahirkan tanpa bantuan tenaga medis. Tepatnya di jalan raya Majapahit sekitar pukul 05.30 WIB. saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Blooto.

“Ceritanya itu, berawal sekitar pukul 05.30 WIB saya dibangunin suami anak saya kalau mau melahirkan. Nah, saat saya lihat sudah keluar kepala sang jabang bayi,” ucap Dwi Hariani, (51) ibu kandung Zsazsa di Puskesmas Blooto Selasa (2/7/2019).

Setelah itu, dirinya langsung berusaha menghubungi taksi online, untuk mengantar ibu dari sang bayi ke Puskesmas Blooto. Namun pada saat di tengah tengah perjalanan ternyata bayi sudah keluar.

“Bayinya lahir di dalam mobil, saat itu yang berada di mobil hanya ibu dari sang jabang bayi bersama suaminya dan supir taksi online,” terangnya.

Sebelumnya, Hariani juga berujar, kalau Zsazsa juga sering merasakan sakit, usia kandungan juga sudah berusia 9 bulan.

Sementara itu, Andy (35) sopir taksi online mengatakan, dirinya tidak mengira kalau saat mengangkut penumpang dari Kauman menuju Puskesmas Blooto, di tengah tengah perjalanan lahir bayi laki-laki dengan selamat.

“Saat menjempu di rumahnya, perempuan yang akan melahirkan ini sudah dibopong untuk masuk ke mobil. Saya sendiri tidak mengira bakal lahir di dalam mobil. Saat di tengah perjalanan menuju Puskesmas Blooto, tiba-tiba terdengar suara tangisan bayi,” jelasnya.

Sementara itu. Kepala Puskesmas Blooto, dr Farida Mariana menjelaskan, kondisi sang jabang bayi dalam keadaan baik dan normal dengan berat badan 3,2 kg panjang 15 cm.

“Kondisi awal sang bayi yang dilahirkan di dalam mobil sempat mengalami hepotermia dan membiru karena kedinginan. Petugas yang bergerak cepat langsung memberikan pertolongan dan Alhamdulillah sekarang kondisinya sudah membaik setelah mendapatkan pertolongan dari petugas Puskesmas,” terangnya.

Meski sudah membaik, dokter tetap akan memantau kondisi sang jabang bayi. “Kita akan evaluasi, kalau memang nanti ada perubahan dan memungkinkan untuk mendapatkan perawatan akan kita rujuk ke rumah sakit,” pungkasnya.