FaktualNews.co

Sukses Dorong KKBPK Jadi Mata Kuliah, Ketua Prodi BKI IAIN Madura Terima Penghargaan dari BKKBN Pusat

Pendidikan     Dibaca : 1108 kali Penulis:
Sukses Dorong KKBPK Jadi Mata Kuliah, Ketua Prodi BKI IAIN Madura Terima Penghargaan dari BKKBN Pusat
FaktualNews.co/Mulyadi
Dosen IAIN Madura Mohammad Jamaluddin kiri saat menerima penghargaan dari Kepala BKKBN Hasto Wardoyo. Sukses Dorong KKBPK Jadi Mata Kuliah, Ketua Prodi BKI IAIN Madura Terima Penghargaan dari BKKBN Pusat

PAMEKASAN, FaktualNews.co – Prestasi membanggakan didapat oleh salah satu dosen IAIN Madura Mohammad Jamaluddin dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Prestasi itu diberikan setalah pria yang menjabat sebagai ketua Program Studi (Prodi) Bimbingan Konseling Islam (BKI) Fakultas Tarbiyah itu sukses memperjuangkan program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) sebagai salah satu mata kuliah di lingkungan perguruan tinggi keagamaan islam negeri (PTKIN) di seluruh Indonesia.

“Alhamdulillah bersyukur bisa mendapatkan prestasi yang membanggakan. Ini buah dari perjuangan sejak tahun 2016 silam,” kata Jamaluddin kepada FaktualNews.co. Sabtu, (06/07/2019).

Pria kelahiran Pamekasan tersebut menerima perhargaan di bidang Wira Karya Kencana (WKK). Sebab ia dianggap sukses memperjuangkan program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) sebagai percontohan di lingkungan PTKIN.

Diakuinya, penghargaan yang diberikan langsung oleh Kepala BKKBN Hasto Wardoyo di Banjarmasin, Jumat (5/7) malam. Itu membutuhkan perjalanan yang cukup panjang. Sebab ia mulai menggagas sejak tahun 2016 dan satu tahun setelah itu tepatnya di tahun 2017 ditetapkan sebagai mata kuliah di program studi BKI di lingkungan PTKIN. “Perjuangan ini cukup panjang. Saya beberapa kali menjelaskan diberbagai acara. Baik di tingkat provinsi maupun pusat,” ceritanya.

Jamal sapaan karibnya menjelaskan, materi tentang Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) penting diajarkan terhadap mahasiswa utamanya yang berada di jurusan BKI. Sebab Keluarga merupakan fondasi awal untuk menanamkan ketiga nilai karakter manusia Indonesia, yaitu integritas, etos kerja, dan gotong royong, yang dibangun sejak dini, sejak kehamilan, kelahiran, dan masa tumbuh kembang anak demi mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan keluarga kecil bahagia sejahtera.

“Dari semua kehidupan ini. Keluarga merupakan tahap awal untuk memperkenalkan akhlaq yang baik dan karakter yang kuat” tandasnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh