MOS, Siswa SMKN 2 Ngawi Mendapat Pencerahan Bahaya Merokok
NGAWI, Faktualnews.co-Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi mulai mengkampanyekan kawasan bebas asap rokok di sekolah-sekolah. Hal tersebut terkait dengan disosialisasikannya Perbup no 14 th 2019 tentang kawasan tanpa asap rokok.
Dalam momen dimulainya tahun ajaran baru ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi khususnya Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) enggan melewatkan. Mereka pun berkampanye anti rokok dengan sasaran siswa sekolah.
Salah satu yang didatangi tim P2P adalah SMKN 2 Ngawi, Rabu (17/7/2019.
Menurut keterangan dari Kabid P2P Dinas Kesehatan Ngawi drg Endah Pratiwi, kehadiran timnya di sekolah tersebut atas undangan dari sekolah untuk mengisi materi acara masa orientasi sekolah (MOS).
“Kami mengisi di acara MOS ini karena permintaan dari pihak sekolah,” jelas Endah Pratiwi saat ditemui Faktualnews.co.
Sebanyak 500 siswa dari SMKN 2 Ngawi mendapatkan pengarahan dari tim Dinas Kesehatan tentang bahaya merokok serta larangan merokok di tempat umum.
Dengan penuh keseriusan para pelajar baru di SMKN 2 tersebut mendengarkan materi yang disampaikan narasumber. Selain menjelaskan bahaya rokok bagi kesehatan, pemateri juga mensosialisasikan larangan merokok di tempat umum.
“Materi yang kita sampaikan tentang bahayanya merokok serta mensosialisasikan kawasan tanpa asap rokok,” terang Endah Pratiwi.
Usai pelaksanaan MOS tersebut Endah juga menyarankan kepada pihak sekolah untuk mensosialisasikan kawasan tanpa asap rokok dan salah satunya menyediakan ruangan khusus bagi guru yang merokok.
Menurut Endah, sekolah yang menerapkan kawasan bebas asap rokok di Ngawi baru menyentuh angka 54 persen.
