Pekan Depan, Siswa di Sumenep Sudah Mulai Nikmati Digital School
SUMENEP, FaktualNews.co–Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, segera merealisasikan program unggulan yang memanfaatkan teknologi digital di sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Bambang Irianto menjelaskan, program digital di lingkungan sekolah sebagai bahan pembelajaran antara siswa dan guru tersebut bakal segera dinikmati secara bertahap.
“Format program Dinas Pendidikan ini belum dipraktikkan, Insya Allah dalam minggu ini murid murid sudah bisa menikmati digital school,” terangnya, Rabu (17/7/2019).
Pihaknya berharap dengan penerapan Digital School secara bertahap ini, bisa meningkatkan mutu pendidikan secara merata. Untuk itu, dukungan dari semua elemen sangatlah dibutuhkan.
Ditegaskan Bambang, sesuai motto Pendidikan Berbasis IT dan Akhlaqul Karimah, dipandang perlu diterapkan program Digital School di setiap sekolah baik tingkat SMP maupun SD.
Dan konsep ini merupakan realisasi usulan dari setiap sekolah yang ada.
“Ini bukan perintah dari dinas, tapi ini keinginan sekolah, ini berawal dari arus bawah. Kami di dinas pendidikan hanya memberikan gambaran saja, ternyata mereka antusias, kepala sekolah dan para guru banyak yang tertarik,” imbuhnya.
Bahkan, pekan ini dinas pendidikan ujung timur pulau Madura ini akan mengenalkan secara massal konsep pendidikan unggulan tersebut lewat sarapan pagi padat nutrisi yang dipusatkan di Taman Adipura Sumenep.
“Minggu, 21 Juli 2019 dalam peresmian sarapan pagi padat nutrisi ini, kita akan kenalkan kepada masyarakat tentang digital school. Para orang tua bisa menilai sendiri bagaimana program safety internet goes to school itu,” tegas Bambang Irianto.
Dinas Pendidikan berusaha memberikan bekal akhlakul karimah yang cukup bagi siswa, dalam menghadapi dunia digital tersebut. Itu pula yang menjadi alasan program pendidikan berbasis digital school dan pendidikan akhlakul karimah menjadi satu paket.
“Kami ingin siswa tidak hanya sebatas menguasai teknologi, tapi juga dibekali akhlakul karimah untuk memfilter pemanfaatannya. Sehingga, digital yang hadir di sekolah dan digunakan siswa dimanfaatkan sebagaimana mestinya,” tegasnya.
Kendari demikian pihaknya pun menjamin, siswa tetap aman dari penggunaan digital seperti internet.
“Disdik menjamin, siswa aman dari penggunaan internet. Karena bekal akhlak akan mendorong siswa semakin baik. Karena, telah ada pendidikan akhlak yang sudah diterima siswa. Jadi, siapkan akhlak untuk menuju digital school,” pungkasnya.
