SITUBONDO, FaktualNews.co-Pasca tabrakan beruntun di Jalur Pantura Situbondo, tepatnya di Hutan Baluran Situbondo, kini polisi terus melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi terjadinya tabrakan beruntun, yang melibatkan sebanyak enam kendaraan bermotor tersebut.
Salah satu upaya yang dilakukan petugas Laka Lantas Polres Situbondo adalah memasang puluhan baner imbauan di sepanjang Jalan Raya Hutan Baluran Situbondo, Jawa Timur. Yakni dipasang di lokasi yang dinilai rawan terjadi laka lantas.
Kanit Laka Polres Situbondo Iptu Teguh Santoso mengatakan, ada puluhan baner bernada imbauan, yang dipasang di sepanjang jalan raya Hutan Baluran Situbondo.
“Ada beberapa baner rawan imbaun yang dipasang di sekitar lokasi. Ini peringatan agar pengendara lebih berhati-hati, saat melintas di kawasan Hutan Baluran Situbondo, karena rawan dengan terjadinya laka lantas,” ujar Ipda Teguh Santoso, Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo, Rabu (24/7/2019).
Menurutnya, pihaknya sengaja memasang banner bergambar kendaraan bermotor akibat tabrakan, dengan tujuan, agar para pengendara kendaraan bermotor lebih hati-hati dan waspada, saat melintas di jalur yang rawan dengan terjadinya laka lantas.
”Selain pemasangan baner, kami juga melakukan survei ke Monumen Laka lantas di tikungan Karang tekok, jalur masuk hutan Baluran dari arah Surabaya,” imbuhnya.
Ipda Teguh menambahkan, untuk meminimalisir terjadinya laka lantas di kawasan Hutan Baluran Situbondo, pihaknya juga telah berkoordinasi dan melayangkan surat permohonan ke PPK PU Provinsi wilayah Situbondo timur dan Banyuwangi.
”Dengan tujuan, untuk meminta dilakukannya perbaikan Monumen Laka, serta pembuatan rambu himbauan permanen di daerah rawan Laka di sepanjang jalan raya Hutan Baluran, Situbondo,” pungkasnya.