Jelang Idul Adha, Ratusan Sapi di Kota Kediri Ikuti Apel Ternak
KEDIRI, FaktualNews.co – Menjelang Idul Adha ratusan sapi milik peternak di Kota Kediri mengikuti apel ternak yang digelar Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri. Apel dilakukan di Kelurahan Bawang, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Rabu (31/7/2019) siang.
Apel ini dilakukan untuk mengetahui kesiapan kebutuhan hewan kurban serta mendorong peternak memproduksi sapi berkualitas.
Dalam kegiatan tersebut sekitar 105 ekor sapi dari berbagai jenis milik peternak di Kota Kediri mengikuti apel ternak yang digelar DKPP. Pemeriksaan kesehatan sapi serta pengobatan juga dilakukan bagi sapi yang menderita penyakit serta pemberian vitamin hingga kawin suntik bagi ternak.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Kediri Eny Endarjati mengatakan, apel ini merupakan salah satu upaya meningkatkan produksi dan kwalitas sapi dalam upaya pemenuhan kebutuhan daging untuk wilayah Kota Kediri.
“Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan produksi ternak. Walaupun Kota Kediri ini lahannya kecil tetapi kita akan upayakan kebutuhan daging ternak tetap memadai,” katanya.
Untuk tahun 2019 ini, populasi sapi yang dimiliki petani di Kota Kediri dinilai cukup untuk memenuhi permintaan hewan qurban sapi pada perayaan Idul Adha mendatang.
Pemerintah Kota Kediri akan melakukan pemantauan kesehatan secara terus menerus, dan sidak terhadap masuknya hewan qurban dari luar daerah ke pedagang.
“Mulai minggu depan pemantauan dilakukan baik pedagang yang berjualan via online maupun pedagang yang berjualan di pinggir jalan dan tempat-tempat pengepul hewan qurban.” jelas Eny.
Lebih lanjut Edy mengatakan, di wilayah Kota Kediri saat ini populasi sapi mencapai 3550 ekor. 2000 ekor dari Kecamatan Pesantren, 1000 ekor dari Kecamata Mojoroto serta 550 berada di Kecamatan Kota. Untuk tingkat kosumsi daging sapi di kota kediri mencapai 15 hingga 20 ekor perhari atau sekitar 250 kilogram daging sapi.
“Alhamdulillah masih memenuhi kebutuhan, dan keseluruhan jumlah tersebut dinyatakan sehat tanpa ada penyakit atau virus yang berbahaya.” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner, Pengolahan dan Pemasaran Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri, drh Pujiono mengatakan, ada beberapa penyakit yang perlu diwaspadai selama musim kemarau ini. Salah satunya adalah penyakit mata. Adapula penyakit reproduksi pada sapi betina seperti, kesulitan melahirkan dan tidak bisa hamil.
“Ada beberapa faktor bisa dari sapinya, obat atau peternaknya. Misalnya laporannya terlambat. Nah itu juga bisa mempengaruhi,” tukasnya.
