Resmi Dimulai, Jember Fashion Carnival 2019 Usung Tema Tribal Grendeur
JEMBER, FaktualNews.co – Mengusung tema Tribal Grendeur, event tahunan Jember Fashion Carnival (JFC) resmi digelar. JFC yang pada tahun 2019 ini memasuki tahun ke 18 pelaksanaannya, sengaja mengusung tema berbeda dengan nuansa internasional. Pasalnya ide tema pada gelaran JFC tahun ini, merupakan ide terakhir dari sang maestro inisiator JFC Dynand Fariz.
“JFC tahun ini temanya Tribal Grendeur, sesuai dengan ide terakhir dari mas Dynand Fariz sebagai sang inisiator. Event ini juga adalah tribute for him,” kata Ketua Yayasan JFC Budi Setiawan saat dikonfirmasi wartawan usai meresmikan gelaran JFC di catwalk JFC Jalan Sudarman depan Kantor Pemkab Jember, Rabu sore (31/7/2019).
Makna dari tema Tribal Grendeur sendiri, kata Budi, JFC adalah bagian dari persaudaraan dunia. “Maka dari itu, mulai dari alat musik yang digunakan untuk symbol meresmikan, Jimbe, yang menurut kami alat musik etnik suku Aztec, juga defile yang tampil, 8 macam itu, mewakili dunia,” katanya.
Diketahui untuk tahun ini, ada 8 defile yang akan tampil. Diantaranya, Defile Aztec, Hudoq, Minahasa, Karen, Mongolia, Zulu, dan Polinesia. “Mewakili budaya dunia. Yang gelarannya dimulai besok 1 Agustus sampai Minggu, 4 Agustus 2019,” katanya.
Dalam pembukaan gelaran JFC, juga menjadi special karena dihadiri seorang perancang busana terkenal di Indonesia bahkan internasional, Anne Avantie. “Beliau hadir untuk nantinya mengisi acara seminar conference dan memberikan bekal bagi pelaku UMKM dan pegiat usaha di Jember. Makanya beliau hadir. Juga karena beliau memenuhi janjinya kepada Dynand Fariz,” kata Budi.
Sementara itu saat dikonfirmai terpisah, Bupati Jember Faida menyambut baik gelaran JFC ke 18 ini. “Ini adalah karya terbaik dari mas Dynand Fariz, mengenalkan Jember ke dunia internasional. Mari kita teruskan cita-cita beliau,” kata Faida.