Birokrasi

Jelang Akhir Jabatan Bupati, 339 Pejabat Ngawi Dimutasi

NGAWI, Faktualnews.co-Bupati Ngawi Budi Sulistyono melantik 339 pejabat di Pendopo Wedya Graha Pemkab Ngawi, Jumat (02/08/2019). Hadir dalam acara itu Ketua DPRD Ngawi serta Forkopimda.

Mutasi yang dilakukan secara besar-besaran tersebut dengan alasan untuk menyegarkan suasana dan meminimalkan terjadinya penyimpangan maupun kurang terserapnya anggaran (silpa) dalam suatu program di satuan kerja (satker) dilingkup Pemkab Ngawi.

Sebanyak 339 orang pejabat yang dilantik adalah para pejabat Eselon II, III dan IV, termasuk para kepala sekolah. Termasuk juga organisasi perangkat daerah (OPD) yang selama dua tahun ini masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt) adalah Dinas Koperasi dan UMKM.

Dalam sambutannya orang nomor satu di Kabupaten Ngawi itu mengatakan para pejabat mau tidak mau mutasi jabatan itu harus diterima dengan legowo sebagai satu konsekuensi sebagai pejabat pemerintah.

“Mutasi saat ini bertujuan agar para pejabat lebih serius menangani semua anggaran yang menjadi tupoksinya maupun beban anggaran yang dikelola. Jangan sampai terjadi penyimpangan dan silpa meskipun nilainya dari tahun ke tahun menurun,” jelas Bupati Budi Sulistyono.

Pergeseran dan perputaran para pejabat ini telah sesuai dengan Keputusan Bupati Ngawi Nomor : X. 821.2/806/404.202/2019.

Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, realisasi belanja anggaran selalu tidak tepat waktu.

Padahal inovasi program pembangunan pro rakyat harus terus digenjot demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara terukur dan terencana.

Atas alasan inilah Kanang sapaan Bupati Ngawi melakukan mutasi terhadap puluhan pejabat yang dinilai kurang maksimal menjalankan program tertentu.

Dan mutasi pejabat ini telah direncanakan sebelumnya serta dilakukan secara ekstra hati-hati. Termasuk dengan assesment maupun melihat etos kerja dari sisi internal maupun eksternal dari pejabat yang bersangkutan.