Mengenang Jasa Syeh Domba, Warga Ngadirenggo Trenggalek Gelar Bersih Desa
TRENGGALEK, FaktualNews.co-Tradisi bersih desa dengan berbagai kegiatan ritual tetap dilestarikan di berbagai daerah. Seperti masyarakat Desa Ngadirenggo, Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek Jawa Timur, Jumat (2/8/2019).
Tradisi bersih desa yang merupakan agenda rutin setiap tahun dan dilakukan setiap bulan Selo, sebuah penanggalan Jawa. Tujuannya untuk mengenang jasa Syeh Domba yang membabat atau pendiri Desa Ngadirenggo.
Sebelum prosesi, berbagai persiapan dilakukan masyarakat. Mereka harus menempuh waktu sekitar 20 menit dan menanjak ke Gunung Kebo. Untuk mengawali acara, didahului ziarah ke makam Syeh Domba.
”Masyarakat di sini kompak dalam melaksanakannya, sebab masyarakat ingin mengenang jasa Syeh Domba yang membabat hutan untuk kemudian menjadi desa ini,” ungkap Kepala Desa Ngadirenggo Mulyanto.
Disampaikan Mulyanto, dalam acara tersebut bukan hanya berziarah. Namun masyarakat juga ingin mengenalkan makanan khas desa, yaitu lodho sambal kacang, dan apem domba.
” Makanan khas ini berbeda dengan makanan sejenisnya dari desa lain,” terangnya.
Seperti lodho, lanjut Mulyanto, yang merupakan ayam panggang dengan kuah bersantan pedas. Tapi untuk ini kuah santan pedas di ganti dengan sambal kacang layaknya nasi pecel.
Sedangkan untuk apem domba berupa apem seperti biasa yang diberi sirup dari larutan gula merah.
” Jadi sebelum acara ini, seperti biasa masyarakat bersama-sama membuat makanan, yang kemudian pada pagi harinya dibawa ke makam yang berada di gunung Kebo,” tuturnya.
Ditambahkan Mulyanto, sebelum melaksanakan prosesi, semua makanan yang dibawa di taruh tengah. Dan masyarakat mengelilinginya sambil membaca doa, untuk mendoakan arwah leluhur. Setelah doa selesai makanan langsung dibagikan kepada warga yang hadir.
“Intinya, dengan acara ini kami ingin menghargai jasa Syeh Domba yang merupakan seorang aulia yang berjasa membangun desa ini, dan menyebarkan agama Islam,” pungkasnya.