Persela Lamongan U-20 Ditahan PSIS U-20 di Kandang, Pelatih Minta Tambahan Pemain
LAMONGAN, FaktualNews.co – Persela Lamongan hanya mampu bermain imbang melawan PSIS Semarang di Stadion Surajaya Lamongan, pada pekan ke-4 Liga sepak bola tingkat remaja di Indonesia atau biasa disebut Liga 1 Elite Pro Academy U-20, Sabtu (3/8/2019).
Tuan rumah Persela Lamongan U-20 yang memakai kostum biru gelap harus kalah terlebih dulu dari PSIS Semarang U-20 yang berkostum putih.
Gol Mahesa Jenar julukan PSIS tercipta melalui umpan dari Damar Jati dari sisi kiri yang kemudian dioper ke tengah kotak pinalti, bola matang pemberian nomor 68 lansung disambut tendangan keras Adithya Jory Guruh Setiawan.
Bola sontekan nomor 56 meluncur deras disisi kanan gawang Persela U-20 yang dijaga Yofandani Pranata dan gol. 0-1 untuk keunggulan tim tamu di menit 54″
Tim tamu yang unggul terus mengedor pertahanan Persela. Alhasil Riski Fajar nomor 91 hampir menambah keunggulan, namun sang kapten Persela Nur Ingsan berhasil mengeluarkan bola yang akan masuk menjauh dari gawang usai ditepis kipernya
Namun pada menit 82″ tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui titik putih. Wasit yang melihat pelanggaran yang dilakukan Ahmad Robby Firmansyah pemain PSIS yang menarik penyerang Persela U-20 didalam kotak 12.
Wasit akhirnya menghadiahi kartu kuning untuk PSIS U-20 dan memberi pinalti untuk Persela U-20. Risqki Putra Utomo berhasil mengeksekusi pinalti dengan baik. Skor berubah 1-1.
Pelatih PSIS U-20, Khusnul Qakin mengatakan. Kami bisa mengakhiri pertandingan dengan lancar, terkait dengan hasil tetap bersyukur. “Kami terganjal satu poin gara-gara satu miskomunikasi yang bisa berakibat fatal.” Aku Pelatih PSIS U-20.
Lebih jauh, Khusnul, menambahkan. “Memang yang saya lihat di pertandingan tadi anak anak berusaha menambahkan gol, alhasil ada beberapa peluang emas yang didapat tidak menjadi gol karena terburu buru dan permainan di hari ini cukup baik.” Jelasnya.
Sementara itu. Puji Handoko Dwi Haryanto, menerima hasil seri di kandang ia mengaku. “Walau gak bisa meraih hasil penuh kita tapi sudah bisa mendapatkan poin satu.” Ujarnya.
Puji menambahkan. Awal di babak pertama Persela kalah serangan penguasaan bola di lini tengah jantung dalam sepak bola dan baru dua kali dirinya mengarsiteki Persela U-20.
“Ke depan masih ada 5 hari lagi untuk berlatih lebih baik lagi dan kami meminta pemain tambahan pemain sesuai materi yang dibutuhkan, bukan mencoret pemain,” pungkas Puji, Pelatih Persela U-20.
Dalam pertandingan ini PSIS U-20 mendapatkan 3 kartu kuning. Kini Persela U-20 menduduki peringkat 3 dengan perolehan poin 5, sedangkan PSIS U-20 berada di bawah Persela dengan perolehan poin 4.