Plt Walikota Blitar Santoso (tengah) saat meninjau Sendang Mbah Bawuk yang direncanakan menjadi wisata air di tengah Kota Blitar.
BLITAR, FaktualNews.co- Di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar ada sebuah mata air tua bernama Sendang Mbah Bawuk. Mata air ini menghasilkan air cukup melimpah bahkan di musim kemarau saat ini airnya tetap mengalir.
Melihat potensi ini Plt Walikota Blitar, Santoso ingin mata air ini lebih membawa manfaat bagi warga sekitar. Saat mendatangi objek ini pada Sabtu (3/8/2019), Santoso ingin mengubahnya menjadi sebuah objek wisata air.
“Ya peninjauan kita saat ini untuk menjabarkan program Maya Juwita. Sendang Mbah Bawuk bisa dijadikan objek wisata. Karena sumber air melimpah kalau dibiarkan sia-sia, perlu kita fungsikan sebaik-baiknya,” kata Santoso.
Dia menjelaskan, kalau Kota Blitar dengan APBD Pro Rakyatnya memiliki program yang bernama Masyarakat Berdaya Menuju Kota Pariwisata (Maya Juwita). Maka nantinya masyarakat Kelurahan Karangtengah, diajak untuk mengembangkan bersama pariwisata melalui potensi alam Sendang Mbah Bawuk ini.
Bila terwujud sebuah wisata, nantinya bisa memberi dampak positif pada masyarakat sekitar. Untuk itu perlu pengonsepan yang tepat untuk pengembangannya dengan melibatkan masyarakat sekitar.
“Konsep membentuk wisata ini perlu kita kaji dulu di Bappeda dengan melihatkan masyarakat. Kalau dilihat sumber alamnya berupa air yang melimpah ini saya rasa waterpark cukup relevan,” kata mantan Sekda Kota Blitar ini.
Sementara Lurah Karangtengah, Cucuk Sarbuono mengatakan kalau rencana wisata ini merupakan keinginan masyarakat. Di tempat itu ada tiga buah sumber mata air Sumber Kenongo, Sumber Temon dan sumber mbah Bawuk.
Menurut dia selain jumlah air yang melimpah juga mempunyai kualitas air yang bagus. “Kalau dilihat warna airnya itu biru tosca ini tanda kandungan mineralnya bagus sama seperti di wisata Rambut Monte Kabupaten Blitar,” ujarnya.
Dia mengatakan apa yang diinginkan warga selain wisata air di tebing atas mata air ini bisa dibuat taman bermain. Sehingga cocok untuk nongkrong santai dan sejuk di tengah perkotaan Kota Blitar.
“Jadi nanti ada taman-tamannya dengan lahan parkir yang luas,” katanya. (*/hms)
