CJH Asal Lamongan Meninggal Dalam Pesawat
LAMONGAN, FaktualNews.co – Murni Senawi Terseman usia 52 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kemantren RT 05. RW 03 dengan kloter penerbangan SUB 81, dikabarkan meninggal dunia dalam pesawat terbang sebelum sampai Jeddah.
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Lamongan, Sholeh, membenarkan adanya jamaah haji meninggal dalam pesawat. “Pada pukul 21.25 waktu Arab Saudi saat mendekati jeddah, kami menerima kabar dari kru pesawat ada jamaah haji yang pingsan,” kata Sholeh, Senin (05/08/2019).
Menurut Sholeh, mengetahui kondisi CJH melemah kemudian 3 petugas TPHI, TPIHI dan TKHI yang terdiri dari perawat 2 dokter 1, langsung melakukan tindakan penanganan. “Sekitar pukul 17.00 WAS menerima laporan kru pesawat ada jemaah pingsan, dokter melakukan tindakan pasang oksigen, pasang infus. Tapi kondisi semakin memburuk hingga jamaah dinyatakan meninggal dunia,” jelasnya.
Padahal, lanjut Sholeh, sebelum pemberangkatan tidak ada keluhan. “Jamaah hanya mengeluh pusing dan mual saat di asrama sebelum pemberangkatan. Oleh tim medis diberi obat kemudian kondisi jamaah kembali membaik,” ujar Sholeh.
Lebih jauh Sholeh menyatakan, jamaah yang meninggal dalam pesawat sebelum mendarat itu, tidak memiliki riwayat sakit jantung.
Kemungkinan jenazah tidak dibawa pulang dan dimakamkan di sana. Pungkas Soleh dari informasi yang ia terima.
Peristiwa ini menambah jumlah jamaah calon haji Indonesia yang meninggal di Tanah Suci bertambah menjadi 50 orang. Informasi ini berdasarkan update data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama.
