Di Kejuaraan Silat Internasional, Atlet Pagar Nusa Kota Kediri Borong Medali Emas
KEDIRI, FaktualNews.co – Atlet-atlet Pencak Silat Pagar Nusa asal Kota Kediri menorehkan prestasi membanggakan di kancah Internasional dalam ajang Kejuaraan Pencak Silat Pandu Samudra Championship 2 2019 di Kabupaten Tegal Jawa Tengah, 4 Agustus lalu.
Tim Pagar Nusa Kota Kediri mengirimkan 9 atletnya, dan mendapatkan 7 mendali emas di 2 kategori. Yakni seni dan tarung. Sedangkan 2 lainnya mendapatkan perak.
Ketua Pagar Nusa Kota Kediri Muhammad Yusuf mengatakan, 9 atlet yang dikirim tersebut kategori Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Alhamdulillah untuk pencak silat Pagar Nusa Kota Kediri bisa mencapai hasil sangat memuaskan, selain mendapatkan mendali emas 2 atlet dari tingkat SD dan 1 tingkat SMP mendapatkan prestasi kategori pesilat terbaik,” ujarnya, Rabu (7/8/2019)
Kunci utama prestasi yang diraih itu, kata laki-laki yang biasa disapa Gus Yusuf, ialah dengan latihan rutin serta penanaman rasa disiplin pada diri para atlet.
“Sejak awal kita mengadakan latihan, anak-anak kita tanamkan kedisiplinan dan latihan rutin. Dan alhamdulillah usaha tidak membohongi hasil,” ucapnya.
Ketua PCNU Kota Kediri Abu Bakar Abdul Jalil mengapresiasi prestasi atlet Pagar Nusa Kota Kediri.
”Kami sangat bangga dengan bibit-bibit atlet muda Kota Kediri khususnya dalam bidang olah raga beladiri pencak silat tersebut. Di sini kita bisa menunjukkan dan bangga, kita Indonesia mampu bersaing dengan negara-negara luar di sana,” katanya.
Ia berharap, ke depan para generasi muda NU khususnya terus memupuk kemampuan dalam bidangnya masing-masing agar lebih bisa bersaing dalam hal apapun.
“Yang kita lakukan adalah mensuport atlet generasi muda untuk terus berjuang pada kejuaraan-kejuaraan berikutnya, guna membawa nama baik NU Kota Kadiri dan Kota Kediri sendiri,” katanya.
Untuk diketahui, kejuaraan pencak silat tersebut diikuti 10 negara. Selain indonesia selaku tuan rumah, juga ikut tim dari Malaysia, Singapore, Thailand, Belanda, Jerman, China, Turki, Jepang dan korea selatan.
