FaktualNews.co

Tukang Sampah Tidak Ada, Dua Bulan Warga Jember, Buang Sampah di Sungai

Peristiwa     Dibaca : 1177 kali Penulis:
Tukang Sampah Tidak Ada, Dua Bulan Warga Jember, Buang Sampah di Sungai
FaktualNews.co/istimewa
Warga menunjukkan sampah berserakan di sungai.

JEMBER, FaktualNews.co – Akibat tidak ada tukang sampah, warga Lingkungan Tumpeng, Kelurahan Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, terpaksa selam dua bulan terakhir buang sampah di sungai. Akibatnya aliran sungai di wilayah setempat sampah menumpuk dan mengakibatkan bau menyengat.

Menurut warga, pemicu persoalan sampah ini karena tukang sampah yang biasanya bertugas, meminta kenaikan honor sebesar Rp 100 ribu. Padahal setiap bulannya sudah ada tarikan kepada warga sebesar Rp 10 ribu tiap rumah.

“Tukang sampahnya ini dibayar Rp 900 ribu setiap bulan, meminta kenaikan Rp.100 ribu. Karena tidak ada kesepakatan, tukang sampahnya berhenti, dan petugas pengganti juga hanya bertahan dua hari. Setelah itu berhenti,” kata Yasin warga setempat saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Rabu (7/8/2019).

Terkait tarikan tiap bulannya kepada warga, lanjut Yasin, dari empat ketua RT yang ada di Lingkungan Tumpeng, masing menyetorkan uang kurang lebih Rp 525 ribu kepada ketua RW. Namun hingga dua bulan belakangan ini, petugas sampah belum ada.

“Sehingga terpaksa buang sampah ke sungai, dan malah menjadi masalah. Tukang sampah per bulan dapat Rp 900 ribu, minta tambahan Rp 100 ribu tidak masalah sebenarnya,” ungkapnya.

“Kami harap ada penyelesaian, dan jika masih terus terjadi. Lebih baik tidak usah membayar iuran sampah,” sambungnya.

Sementara saat dikonfirmasi terpisah, Lurah Tegal Besar Antok Purwanto mengaku prihatin dengan persoalan tersebut. Pihaknya akan meminta klarifikasi dari warga.

“Kami juga akan memanggil Ketua RT dan RW di wilayah tersebut, untuk meminta penjelasan. Kami akan cari solusi terbaik,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin