FaktualNews.co

Kemenag Pasuruan Memastikan Tak Ada Nama JCH yang Tertipu

Peristiwa     Dibaca : 1032 kali Penulis:
Kemenag Pasuruan Memastikan Tak Ada Nama JCH yang Tertipu
FaktualNews/Abdul Aziz
Kasie Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Pasuruan, Imron Muhadi.

PASURUAN, FaktualNews.co – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan telah mendapatkan laporan terkait sejumlah warga Kabupaten Pasuruan dari Jemaah Calon Haji (JCH) yang menjadi korban aksi penipuan percepatan pemberangkatan haji.

“Kami baru menerima laporan sekitar empat hari lalu. Kemungkinan banyak. Yang saya tahu ada dua orang warga Pasuruan, yaitu Mulyono dan Sudaryati,” ujar Kepala Seksi Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Pasuruan, Imron Muhadi, Kamis (8/8/2019).

Imron menegaskan, bahwa informasi penipuan tersebut baru diterimanya beberapa hari lalu. Untuk memastikan, pihaknya menelusuri identitas nama-nama terlapor itu.

“Ada rekan yang memastikan kepada saya, menanyakan adakah tambahan kloter yang berangkat tanggal 5 agustus. Saya jawab iya karena memang ada,” ucap dia.

Hasil pengecekan pada daftar nama yang tersedia di pemberangkatan kloter tambahan tidak ada nama lain selain Mulyono dan Sudaryati.

“Memang ada dari Kabupaten Pasuruan masuk di kloter tambahan, namun tidak ada nama-nama yang tertipu tersebut,” imbuhnya.

Seperti diketahui, ada sebanyak 59 calon jamaah haji dari sejumlah daerah di Jawa Timur melapor ke Polda Jatim, karena merasa telah tertipu. Pihak kepolisian mengungkapkan, calon haji korban penipuan tersebut lapor pada Selasa (6/8/2019) malam, berasal dari Pasuruan, Sidoarjo, Surabaya, Malang, Pamekasan, serta Sumenep.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh