FaktualNews.co

Masjid di Kota Mojokerto Dimaling, Kotak Amal Isi Rp 10 Juta Raib, Aksi Maling Terekam CCTV

Kriminal     Dibaca : 928 kali Penulis:
Masjid di Kota Mojokerto Dimaling, Kotak Amal Isi Rp 10 Juta Raib, Aksi Maling Terekam CCTV
FaktualNews.co/amanu
Pihak masjid di samping Ketua RW 04 Perum Griya Permata Ijen, Kholil Askohar saat menunjukkan kotak amal yang dibobol maling.

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Aksi maling kotak amal terekam CCTV (closed circuit television) kembali terulang. Kali ini terjadi di Masjid Baitul Makmur Perum Griya Permata Ijen Kelurahan Wates, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

Peristiwa itu sendiri, terjadi pada Minggu (11/08/19). Dalam rekaman CCTV, pelaku dengan leluasa membuka rantai dan gembok kotak amal. Nampak dari CCTV yang beredar, pelaku seorang laki-laki tanpa penutup wajah terlihat jelas.

Ini adalah kali ketiga , masjid ini disatroni pencuri. Karena kerap jadi sasarn maling itu pula, pihak masjid memasang CCTV, yang kali ini merekam CCTV aksi pencuri.

Imam Masjid Baitul Makmur, Abah Jito, menyebutkankan, jika dihitung sejak 2018, pencurian kotak amal di Masjid Baitul Makmur kerugian ditaksir mencapai Rp 10 juta.

Karena dibuat resah, lanjut Abah Jito, pihak Masjid kemudian memasang tiga CCTV. Masing-masing di dalam masjid dan dua lainnya di pintu masuk dan tempat parkir motor.

Dia menjelaskan, selama melakukan aksinya, pelaku membawa kabur uang kotak amal dengan nominal jutaan rupiah. Lebih rinci dia mengaku yang terakhir nominalnya diperkirakan hingga Rp 3 juta.

Uang di kotak amal masjid dengan jamaah sekitar 150 orang ini, merupakan kumpulan infak sejak sebelum Ramadan.

“Jadi, kalau ditotal dengan kejadian sebelumnya, kerugiannya capai Rp 10 juta,” ulangnya.

Ketua RW 04 Perum Griya Permata Ijen, Kholil Askohar, menambahkan, pencurian kotak amal ini benar-benar membuat warga resah.

“Jujur saja kami merasa resah. Tadinya tempat tinggal kami termasuk aman dan tentram,” ungkapnya.

Pihaknya berharap pencurian ketiga kalinya di masjid kami ini bisa tertangkap aparat kepolisian. Apalagi dari rekaman CCTV, wajah pelaku juga cukup jelas.

Berbeda dengan dua pencurian sebelumnya masib belum ada CCTV. “Tapi, dugaan kami pelakunya sama,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah
Tags