JEMBER, FaktualNews.co – Mulyadi (54) warga Dusun Legong, Desa Kraton, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, menemukan dua benda berbahan logam berbentuk peluru berukuran panjang 60 sentimeter, saat sedang menggali tanah pekarangan rumahnya.
Benda yang diduga peluru mortir zaman perang itupun langsung diamankan ke Koramil 0824/18 setempat, dan ditengarai masih aktif.
“Waktu itu saya kaget, saat mencangkul tanah, bunyi ‘thak-thak’. Saya kira kena batu. Terus pelan-pelan saya gali pakai tangan, ternyata, peluru besar,” kata Mulyadi, Jumat (16/8/2019).
Mengetahui benda temuannya mirip peluru mortir dan berukuran besar, Mulyadi bersama warga melaporkannya ke Koramil 0824/18 dan Mapolsek Kencong.
“Karena saat itu mau menguruk tanah untuk hajatan nikahan. Karena temuan ini, saya bersama warga laporan kep pihak berwajib,” katanya.
Terpisah, Anggota Koramil 0824/18 Kecamatan Kencong Serka Eyas menyampaikan, penemuan peluru mortir itu disampaikan ke komandannya.
“Kami juga menunggu petunjuk dari komandan, juga dari Kodim. Selain itu kami juga mengimbau warga untuk lebih hati-hati saat menggali tanah,” katanya.
Menurut Serka Eyas, lokasi tempat penemuan peluru mortir itu dulunya sungai. “Jadi mungkin banyak mortir yang jatuh dan terpendam lama. Kondisinya juga masih aktif. Untung tidak meledak,” katanya.