BLITAR, FaktualNews.co – Salah satu terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Blitar pada Jumat (23/8/2019) malam merupakan wajah lama. Diperoleh imformasi, tahun lalu Subagio warga lingkungan Kampung Baru Kelurahan Beru Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar itu pernah diamankan Densus 88.
Meski demikian, penangkapan Subagio cukup mengejutkan warga sekitar. Dia dikenal pendiam dan tidak pernah bersosialisasi dengan warga.
Ketua RT Setempat Didit Irianto mengaku, dia tidak menduga sama sekali warganya berurusan dengan Densus 88. Dia menyebut Subagio kesehariannya membuka toko obat.
Menurutnya, penangkapan terhadap Subagio juga tidak dilakukan di rumah yang bersangkutan, tapi di jalan masuk lingkungan Kampung Baru.
“Jadi saya juga kaget. Karena ada polisi berpakaian preman, meminta kepada saya untuk menjadi saksi sewaktu pengledahan rumah pak Subagio tersebut. Ketika saya ikut menyaksikan ternyata di kamar pak Subagio ada buku buku terorisme, dan panduan untuk jihad,” jelas Didit, (Sabtu 24/8/2019).
Keeaksian Didit, dalam penggeledahan rumah Subagio tersebut petugas mengamankan sejumlah barang, di antaranya 5 buku panduan jihad, CD dan senjata tajam.