Pertemuan Jeka dan PHRI Jember
JEMBER, FaktualNews.co-Geliat ekonomi di Kabupaten Jember, mulai dibangun dengan sinergitas antara pelaku UMKM yang tergabung dalam komunitas Jember Ekonomi Kreatif (Jeka) dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) setempat.
Sinergitas diwujudkan dalam pertemuan, guna membahas produk UMKM yang akan dipasarkan ataupun dipajang sebagai produk unggulan asli Jember, sehingga bisa dikenal semakin lebih luas.
Tentunya harus memiliki standar tertentu sesuai dengan yang ditetapkan.
Bahkan dari Komunitas Jeka, juga membentuk tim khusus, sebelum produk tersebut di pajang atau dipasarkan di perhotelan dan juga restoran di wilayah setempat.
“Jadi sebelum masuk hotel, terkait produk UMKM, nantinya harus melewati tahapan seleksi. Mulai persyaratan, kualitas produk hingga tahapan packagingnya,” ujar Ketua Jeka Heri Purnomo di Cafe Tebing, Taman Botani Jember, Senin malam (2/9/2019).
Setelah nantinya lolos tahapan seleksi, lanjut Heri, berikutnya akan dipresentasikan kepada PHRI.
“Sehingga produk-produk yang ada itu dapat ditampilkan dan digunakan di hotel-hotel ataupun restoran yang ada,” ujarnya.
“Dengan sinergi ini, perkembangan ekonomi kreatif di Jember semakin lebih baik,” imbuhnya.
Terpisah, Ketua PHRI Jember Teguh Suprajitno menyampaikan, untuk standarisasi produk UMKM yang akan masuk hotel atau restoran memang harus ada.
“Seperti halnya izin dari dinas kesehatan, jika produk non makanan, ya harus bisa bersaing dengan produk lain sejenis, ataupun juga tentu dari kemasannya juga,” ujarnya singkat.
