FaktualNews.co

Tangkal Perjudian Saat Pilkades Serentak, Polres Jember Gandeng Penjual Bakso Jadi Agen Khusus

Peristiwa     Dibaca : 726 kali Penulis:
Tangkal Perjudian Saat Pilkades Serentak, Polres Jember Gandeng Penjual Bakso Jadi Agen Khusus
FaktualNews.co/Muhamad Hatta
Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo menyalami agen khusus Pilkades Serentak Jember yang terdiri dari para tukang becak, tukang ojek, pedagang bakso, dan profesi lainnya.

JEMBER, FaktualNews.co – Sebagai upaya untuk menangkal judi saat Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Jember, Polres Jember berinisiatif menggandeng warga dengan beragam profesi untuk diangkat sebagai Agen Satgas Anti Judi Pilkades, termasuk tukang ojek dan penjual bakso.

Para tukang ojek dan segala profesi umum di masyarakat itu diproyeksikan bekerja saat proses pelaksaan Pilkades. Tugasnya, memantau pelaksanaannya agar bersih dari pelanggaran dalam bentuk apapun, termasuk perjudian taruhan Kepala Desa.

“Pelaksanaan Pilkades serentak di Jember, dilaksanakan 161 desa. Nantinya di tiap-tiap desa, ada Agen Satgas Pilkades itu. Dibutuhkan kira-kira 10 agen khusus, dari berbagai profesi,” kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo usai apel pembentukan Satgas Pilkades di Mapolres Jember, Selasa (3/9/2019) pagi.

Untuk mempercepat akses informasi, setiap anggota Satgas dibekali ponsel. Mereka juga menyimpan nomor pribadi Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo. Tujuannya, agar dia lebih cepat dalam menerima informasi dari masyarakat jika terjadi pelanggaran hukum atau judi Pilkades tersebut.

“Satu-satu kita beri hand phone (ponsel, red), untuk mempercepat akses informasi. Sehingga benar-benar kita tangkal judi Pilkades itu. Tapi tetap untuk penindakannya adalah kami, pihak kepolisian. Masyarakat tidak boleh bermain hakim sendiri,” tegasnya.

Terkait rekrutmen agen khusus tersebut, ada yang ditunjuk dan ditentukan polisi langsung dan ada juga warga masyarakat yang mendaftar atas inisiatif mereka sendiri. “Tentunya tidak harus menjadi agen, tapi laporan masyarakat pun akan kita terima dan tindak lanjuti,” ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, salah seorang Agen Satgas Anti Judi Pilkades Rudi mengatakan, dirinya ditunjuk menjadi agen, dan mengaku siap untuk menjalankan tugas. “Kalau kita benar ngapain takut,” katanya.

Dia menyebut ketepatan di tempat tinggalnya di Kecamatan Arjasa sana juga menggelar Pilkades. “Ada tiga orang calonnya. Menjadi agen ini saya jalani dengan baik, dan Nomor HP Kapolres juga saya ada, jadi akses informasi akan cepat tersampaikan,” kata pria yang sehari-hari berdagang sebagai penjual pentol telur ini.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh