MOJOKERTO, FaktualNews.co – Dari jumlah 1.813 jemaah haji asal kabupaten Mojokerto empat diantaranya hingga sampai saat ini belum kembali ke tanah air. Toga di antaranya meninggal dunia sedangkan 1 lainnya sedang dirawat di rumah sakit di Makkah, Arab Saudi.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Kabupaten Mojokerto Mukti Ali mengatakan, jemaah haji yang belum bisa pulang karena sakit atas nama Ihya Ulumiddin (50), asal Desa Penompo, Kecamatan Jetis. Jemaah ini tergabung dalam kloter 64 yang sudah tiba di Mojokerto pada Minggu (8/9/2019).
Menurut Mukti, Ihya saat ini masih dirawat di RS An Nur, Makkah. Dia dalam proses pemulihan setelah dua kali menjalani operasi hernia di rumah sakit tersebut. Ihya akan dipulangkan setelah benar-benar pulih.
“Ada petugas yang mendampingi di sana. Nantinya semua biaya rumah sakit dan transportasi pulangnya ditanggung pemerintah,” kata Mukti, Selasa (10/9/2019).
Sementara tiga jemaah haji lainnya, lanjut Mukti, tidak bisa kembali ke Mojokerto untuk selamanya. Karena ketiga jemaah tersebut meninggal dunia saat menunaikan rukun haji.
Mereka adalah Sogol (84), jemaah haji kloter 61 asal Desa Mojogebang, Kecamatan Kemlagi, Abdul Malik (63), jemaah kloter 63 asal Desa Watukenongo, Kecamatan Pungging, serta Siti Aminah (63), jemaah kloter 63 asal Desa Kembangringgit, Kecamatan Pungging.
Mukti menjelaskan, Sogol ditemukan meninggal di salah satu kamar hotel di kawasan Mahbas Jin pada Senin (5/8/2019). Jaraknya sekitar 2,5-3 kilometer dari Masjidil Haram. Meninggalnya Sogol bukan di hotel yang seharusnya ditempati korban.
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter sektor perlindungan jemaah, Sogol meninggal akibat kelelahan. Jemaah haji berusia 84 tahun ini keluyuran seorang diri saat jemaah lainnya istirahat di hotel usai menunaikan umroh wajib.
“Pak Malik meninggal di RS King Faisal karena serangan jantung, sedangkan Bu Siti Aminah karena diabetes di RS An Nur, Makkah,” terangnya.
Ketiga jemaah haji yang meninggal, kata Mukti, telah dimakamkan di Pemakaman Umum Soraya, Makkah. Sejauh ini jemaah haji yang sudah kembali ke Mojokerto 190 dari kloter 61, serta kloter 62, 63 dan 64 masing-masing 445 jemaah.
Kloter 67 berjumlah 210 jemaah haji dijadwalkan tiba di Mojokerto malam nanti. Sementara 78 jemaah haji di kloter 84 akan kembali Minggu (15/9/2019).
“Di kloter 67 yang tiba nanti malam ada yang sakit yaitu seorang jemaah asal Kutorejo. Sekarang perjalanan pulang walaupun dengan alat bantu medis,” pungkas Ali.