JOMBANG, FaktualNews.co – Polres Jombang, Jawa Timur mulai melakukan penyelidikan terkait kecelakaan maut antara mobil sedan dan kereta api yang telah menewaskan empat orang, pada Kamis (12/9/2019) petang kemarin.
Kapolres Jombang, AKBP Fadli Widiyanto mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan beberapa saksi-saksi terkait kronologi dan penyebab kecelakaan tersebut.
“Sesuai prosedur peristiwa laka lantas yang mengakibatkan hilangnya nyawa 4 orang tersebut, di tangani Satreskrim Polres Jombang”, ujarnya, Jumat (13/9/2019).
Fadli mengatakan, usai melakukan penyelidikan Polisi selanjutnya akan menyimpulkan hasil pemeriksaan tersebut.
Saat disinggung maraknya laka lantas di perlintasan kereta api yang tak berpalang pintu, Dia mengimbau pada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam berkendara. Khususnya saat melintas pada perlintasan kereta api yang tak berpalang pintu.
“Biasanya saat melintasi perlintasan KA, itu sudah ada tanda-tandanya. Dan sering kali warga merasa KA nya masih jauh,” ungkap Kapolres.
Dia menyarankan jika palang pintu sudah ditutup maka masyarakat harus mematuhi. Sedangkan untuk perlintasan yang tak berpalang pintu, para pengendara harus ekstra berhati-hati, sehingga terhindar dari kecelakaan.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah mobil jenis sedan tertabrak kereta api Dhoho jurusan Blitar – Surabaya di Desa Sumbermulyo Kecamatan Jogoroto, Kamis (12/9/2019) petang kemarin. Akibat kejadian ini, empat orang penumpang mobil langsung tewas dilokasi kejadian.
Empat korban merupakan guru SMP Swasta di Jombang dan tiga muridnya. Keempatnya tewas mengenaskan dengan tubuh terjepit bodi mobil yang ringsek akibat terseret kereta sejauh 20 meter.
Informasi yang dihimpun dilokasi kejadian menyebutkan, insiden naas ini terjadi saat mobil bernomor Polisi S 1681 ZD berwarna merah berjalan dari barat atau dari arah Kota Jombang ke timur.
Mendekati lokasi kejadian, mobil yang berpenumpang empat orang itu berniat belok kearah selatan. Nampaknya pengemudi tak menyadari bahwa dari arah barat sedang melaju kereta api Dhoho yang sudah dekat.
Mobil tersebut justru tetap menyeberang di lintasan kereta api tak berpalang pintu itu. Hingga akhirnya mobil nahas itu disambar kereta api. Mobil sempat terseret hingga 20 meter hingga kondisinya ringksek. Empat penumpang didalamnya pun terjepit.