Presiden BJ Habibie Tutup Usia, Bupati Jombang : Beliau Ilmuwan yang Religius
JOMBANG, FaktualNews.co – Wafatnya Presiden RI ke-3 BJ Habibie, pada Rabu (11/9/2019) lalu menjadikan duka mendalam bagi semua pihak terutama bangsa Indonesia. Terkait itu, tak sedikit elemen masyarakat menggelar salat ghaib dan doa bersama untuk almarhum BJ Habibie.
Tak ketinggalan pihak Pemerintah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, juga menggelar doa bersama untuk kepergian BJ Habibie ke Rahmatullah tersebut.
Dalam doa bersama yang digelar pada Jum’at (13/9/2019) itu, bersamaan dengan istighasah rutinan yang digelar setiap bulan, tepat di hari Jum’at Legi. Acara yang digelar di Pendopo Pemkab Jombang ini diikuti ratusan pegawai dari seluruh isntansi di Jombang, termasuk TNI dan Polri,
Menurut Bupati Jombang, Munjdidah Wahab, BJ Habibie adalah sosok pemimpin yang patut ditauladani masyarakat. Banyak hal yang harus dicontoh dari sifat Presiden ke-3 ini. Diungkapkan Bupati, hal yang paling berkesan dari sosok Habibie adalah seorang ilmuwan yang religius.
“Beliau sangat religius, agamis, ilmuwan yang memiliki ilmu di bidang tehnologi yang tinggi tapi tetap cinta pada istri maupun keluarganya. Selalu mengikuti sunnah Rasul, itu yang benar-benar beliau pegang,” kenangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Mundjidah juga mengimbau kepada masyarakat agar mampu mencontoh sifat baik BJ Habibie.
Presiden ke-3 Republik Indonesia BJ Habibie meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (11/9/2019).
Selain doa bersama dan isitghasah, acara dilanjutkan dengan salat ghaib yang dilakukan di Masjid Djami’ alun-alun Jombang. Salat ghaib untuk mengantar kepergian Habibie ini dilaksanakan usai salat Jumat.