FaktualNews.co

Terseret Truk Muatan Tebu, Seorang IRT di Situbondo Alami Patah Tulang

Peristiwa     Dibaca : 1125 kali Penulis:
Terseret Truk Muatan Tebu, Seorang IRT di Situbondo Alami Patah Tulang
FaktualNews.co/Fatur Bari
Kanit Laka Polres Situbondo Ipda Teguh Santoso, saat melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

SITUBONDO, FaktulNews.co – Diduga rem blong, sebuah truk pengangkut tebu menabrak sepeda motor di simpang empat jalan Arguporo, Situbondo, Jawa Timur, Senin (23/9/2019).

Akibatnya, penumpang sepeda motor bernama Siti Mindahliana (54), mengalami patah tulang pada paha kiri. Korban juga mengalami luka robek pada kaki kanan dan betis kirinya. Sementara pengendara motor, Annisa Putri Lestari (22) warga Perumnas Panji Permai, Situbondo, hanya mengalami luka lecet di sebagian tubuhnya.

Informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan yang terjadi di sebelah MAN 2 Situbondo itu, berawal saat korban Annisa Putri yang membonceng ibunya melaju dari arah barat menuju ke arah timur. Karena lampu trafic light menyala hijau, ia pun kembali melaju.

Namun, di saat bersamaan, muncul truk bernopol DK 9438 PF, yang dikemudikan oleh Amir Hidayat (22), warga Desa Sopet, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo. Diduga rem blong, truk pengangkut tebu itupun menabrak sepeda motor yang dikemudikan oleh Annisa Putri.

Benturan yang cukup keras, mengakibatkan tubuh korban Annisa terlempar ke sebelah kiri jalan aspal di lokasi kejadian. Sementara korban Mindahliana terseret bumper depan truk hingga mencapai lebih 10 meter.

Hingga berita ini ditulis, korban masih menjalani perawatan intensif di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo.

Kanit Laka Polres Situbondo, Ipda Teguh Santoso mengatakan, dugaan sementara kecelakaan tersebut akibat rem truk tidak berfungsi sempurna alias blong. Sehingga, truk menerobos trafic light hingga menabrak motor yang dikendarai korban.

“Dari olah TKP, dugaan sementara akibat rem truk bermuatan tebu itu blong. Ada bekas rem di lokasi kejadian,” kata Ipda Teguh Santoso.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas