FaktualNews.co

Beri Tanggapan Pengunjuk Rasa, Kapolres Jember Malah Ditinggal Pergi

Peristiwa     Dibaca : 683 kali Penulis:
Beri Tanggapan Pengunjuk Rasa, Kapolres Jember Malah Ditinggal Pergi
FaktualNews.co/Muhamad Hatta/
Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal saat menemui demonstran.

JEMBER, FaktualNews.co – Puluhan wartawan yang tergabung dalam beberapa organisasi profesi, yakni PWI, IJTI, dan AJI Jember menuntut usut tuntas oknum aparat yang melakukan intimidasi dan kekerasan terhadap jurnalis saat meliput aksi unjuk rasa di beberapa wilayah kemarin. Aksi unjuk rasa yang sebelumnya dilakukan di Alun- Alun Jember, Jawa Timur itu kemudian dilanjutkan ke depan Mapolres Jember.

Sesampainya di depan Mapolres Jember, aksi penyampaian pendapat dilanjutkan dengan membacakan tuntutan dari para wartawan di Jember.

“Kami mendesak polisi melalui Kapolres dan nantinya akan kami teruskan ke Kapolri Tito Karnavian, untuk mengusut tuntas kasus kekerasan terhadap jurnalis yang melibatkan anggotanya, mendesak kepolisian untuk menghentikan segala bentuk representatif yang dilakukan aparat,” ujar Salah seorang orator Fathul Hadi saat di depan Mapolres Jember, Jumat (27/9/2019) pagi.

Para pengunjuk rasa juga menuntut untuk membebaskan Dandhy Dwi Laksono dan Ananda Badudu dari sangkaan pasal karet UU ITE. “Hentikan penangkapan aktivis yang melakukan kritik dan menyuarakan kepentingan publik. Hentikan dan jangan ada lagi kekerasan terhadap jurnalis,” tegasnya.

Saat pembacaan orasi tersebut, Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal juga menemui para demonstran langsung di depan Mapolres.

Namun dalam pertemuan tersebut, saat akan menyampaikan tanggapannya terhadap aksi unjuk rasa, para demonstran langsung membubarkan diri dan tidak menghiraukan apa yang disampaikan Kapolres.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh