Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo, saat sambutan.
PASURUAN, FaktualNews.co – Dalam rangka meningkatkan daya jual investasi, perdagangan dan pariwisata untuk wilayah Kota Pasuruan, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Pasuruan menggelar kegiatan presentasi logo dan tagline atau jargon, di ruang rapat Untung Suropati Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan.
Terpilih 10 desainer logo dan tagline city branding Kota Pasuruan yang mempresentasikan konsep dan makna desain logo dan tagline city branding Kota Pasuruan di hadapan Plt. Walikota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, Kepala OPD Pemkot Pasuruan, 7 Dewan Juri dan undangan, Kamis (26/7/2019).
Kepala Bappelitbangda Kota Pasuruan Adri Djoko Srijono, mengatakan, city branding sebuah ikhtiar mendongkrak pembangunan Kota Pasuruan yang meliputi beberapa konsep.
“Mengapa kota pasuruan perlu city branding karena merupakan strategi komunikasi visual oleh perancang kota dan stakeholders kepada pasar,” katanya.
Hal ini diupayakan untuk membangun citra (brand) Kota guna mendukung investasi, perdagangan dan pariwisata. Juga konsep posisi city branding, penerapan city branding, kaidah city branding, tujuan city branding, hierarki city branding, city branding harus selaras dengan perencanaan Kota, dan konsep perspektif city branding Kota Pasuruan.
Plt. Walikota Pasuruan,Raharto Teno Prasetyo, mengatakan logo dan tagline city branding Kota Pasuruan harus menunjukkan kearifan lokal.
“Logo dan tagline ini harus beda dengan logo daerah lain. Perwakilan UMKM berharap logo dan tagline kota pasuruan bisa menembus keluar negeri sehingga bisa mendongkrak nilai ekonomi dan perdagangan kota pasuruan,” ujarnya.
Logo dan tagline Kota Pasuruan di harapkan mudah diaplikasikan di berbagai media dan produk yang bisa dikenal oleh masyarakat luas. (*)
