LAMONGAN, FaktualNews.co-Bantaran Bengawan Solo di Lamongan di Dusun Plangwot dan di Dusun Kalimondo, Desa Plangwot Kecamatan Laren Lamongan, kembali longsor.
Akibatnya rumah yang di bibir Bengawan Solo tersebut mengalami kerusakan.
Bahkan sejumlah rumah terbelah dan nyaris roboh seiring longsornya tahan rumah.
Samolan, salah seorang warga mengaku sebagian rumah yang sudah miring dan membahayakan terpaksa dirobohkan karena jika dibiarkan akan membahayakan penghuninya.
“Longsor ini terjadi secara berlahan-lahan, tapi tanah terus bergerak, longsor, sehingga rumah di atasnya turut rusak,” kata Samolan, Rabu (2/10/2019).
Warga memperkirakan longsor di tanah yang amblas, di sekitar tepi Bengawan Solo ini disebabkan surutnya air dan struktur tanah di sekitarnya banyak mengandung pasir.
“Kini warga resah, mereka dikawatir longsor terus berlanjutan sehingga mengancam belasam rumah di bantaran. Mereka khawatir tanah ambles, karena retakan yang terjadi bersifat segaris,” jelas Samolan.
Kini warga Dusun Plangwot di bibir Bengawan Solo berharap pemerintah daerah mencarikan solusi supaya dilakukan relokasi ke tempat lain, mengingat hampir setiap tahun terjadi longsor.
Longsor di Dusun Kalimondo Desa Plangwot, menyebabkan 3 bangunan, yakni masjid dan Taman Pendidikan Al Qur’an serta rumah milik Bagus sudah amblas sebagian.