FaktualNews.co

Dua Perampok Rumah Seorang Guru di Blitar, Diringkus Polisi

Peristiwa     Dibaca : 1087 kali Penulis:
Dua Perampok Rumah Seorang Guru di Blitar, Diringkus Polisi
FaktualNews.co/Dwi Haryadi/
Kedua perampok yang berhasil dibekuk Satreskrim Polres Blitar Kota.

BLITAR, FaktualNews.co – Dua perampok di rumah Listichar (54) seorang guru di Desa Gembingan, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, berhasil diringkus polisi. Kini, kedua pelaku perampokan tersebut meringkuk di tahanan Mapolres Blitar.

Adalah Arif Dian Anjas (37), warga Deyeng, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri, dan Eko Heri Safaat (29), warga Desa Besuki,  Kecamatan Udan Awu, Kabupaten Blitar, dua perampok yang diringkus polisi.

Kapolresta Blitar, AKBP Adewira Negara Siregar mengatakan, perampokan tersebut diketahui korban sehabis pulang mengajar Kamis (3/10/2019) sekitar pukul 14 30 WIB. Ketika itu, korban membuka pintu rumahnya, saat masuk rumah mencari suaminya dari belakang korban disekap pelaku dengan memakai penutup wajah.

Saat itu, korban melihat suaminya sudah disekap dengan mulut dilakban dan tangan terikat. Selanjutnya pelaku memaksa korban menunjukan perhiasan dan barang  berharga milik korban. Tidak hanya itu pelaku pin kartu ATM miliknya dan juga uang sebesar Rp 2.500.000.

“Pada saat itu korban tidak bisa berbuat apa-apa, Korban hanya bisa menuruti permintaan pelaku. Karena suami korban dipukuli jika tidak mau menujukan hartanya,”kata AKBP Adewira, Jum’at (4/10/2019).

Lebih lanjut Adewira mengatakan, setelah pelaku berhasil mendapatkan barang berharga milik korban. Pelaku mengacam akan membawa temannya lebih banyak. Tidak hanya ancam membawa temannya, pelaku juga akan menembaknya jika korban lapor polisi.

“Korban diancam akan ditembak, namun korban tidak takut setelah dilepas ikatanya, korban kemudian melaporkan ke Polsek Ponggok. Selanjutnya petugas melakukan penyelidikan dan berasil menangkap kedua pelaku,”pungkasnya

Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta. Sedangkan suami korban yang mengalami luka memar dirawat di Rumah Sakit Mardi Waluyo Blitar.

 

 

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin