MOJOKERTO, FaktualNews.co – Untuk memastikan penyebab kebakaran pabrik plastik CV Surya Santosa di Dusun Seruni, Desa Banjar Tanggul, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, pihak Polres Mojokerto, mengandeng Labfor Polda Jatim.
Kapolsek Pungging, AKP Suwiji mengatakan, sampai saat ini petugas belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut.
Menurutnya, api beru bisa dijinakkan sekitaran pukul 23.30 WIB setelah petugas pemadam kebakaran menerjunkan sebanyak 15 damkar dan dibantu water supply. ” Tadi pagi sudah kita police line, kita akan fokus dulu penyebab kebakaran. Dalam hal ini kita gandeng Labfor Polda Jatim,” ucapnya Sabtu (05/10/19).
Sedangkan untuk pemeriksaan saksi saksi kebakaran, polisi juga masih menunggu pemilik bersedia diperiksa. Sebab sampai saat ini polisi belum melakukan pemeriksaan sama sekali. ” Pemilik belum bersedia untuk diperiksa karena masih trauma pasca kebakaran kemarin,”tambahnya.
AKP Suwiji mengatakan, gudang yang terbakar pada Jum’at (04/10/19) kemarin, merupakan gudang untuk menyimpan hasil produksi CV Surya Santoso . Yaitu berupa perabotan rumah tangga yang terbuat dari bahan plastik.
Suwiji memastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Hanya saja selain menghanguskan gudang, api juga menyambar tiga truk tangki gandeng tepat di sebelah selatan pabrik. Truk untuk mengangkut tetes tebu itu diparkir di garasi milik perusahaan lain.
Kebakaran pabrik plastik di CV Surya Santosa tersebut terbakar sejak pukul 12.30 WIB, Jum’at (04/10/19). Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar 12 oleh petugas pemadam kebakaran.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto Muhammad Zaini menambahkan, saat ini petugas masih melakukan pembasahan di lokasi kebakaran. Beberap petugas disiagakan dilokasi mengantisipasi api menyalah kembali.
” Masih ada beberapa petugas disana yang melakukan pemadaman,” tegasnya.