JOMBANG, FaktualNews.co – Tape singkong adalah salah satu makanan khas Indonesia yang sering dijadikan oleh-oleh dari daerah seperti Bandung atau bahkan Bondowoso.
Makanan fermentasi yang terbuat dari singkong ini tidak hanya memiliki rasa yang enak tapi juga dipercaya memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Penasaran dengan manfaat tape singkong? Mari simak jawabannya dalam artikel berikut ini.
Sekilas Tentang Tape Singkong
Tapai singkong atau yang lebih populer disebut tape singkong merupakan makanan khas dari Indonesia yang merupakan fermentasi dari singkong. Ragi yang digunakan untuk fermentasi tape terdiri dari beberapa jenis mikroorganisme seperti Rhizopus oryzae, Candida utilis, Endomycopsis burtonii, Saccharomyces cerevisiae, Mucor sp., dan Amylomyces rouxii. Mikroorganisme yang berbeda mungkin menghasilkan tape dengan tekstur yang berbeda.
Tape singkong memiliki julukan yang berbeda-beda di setiap daerah. Tapi salah satu julukan yang paling populer adalah ‘peuyeum’ yang merupakan sebutan tape singkong bagi orang Jawa Barat.
Sedangkan sebagian orang di Jawa Tengah menyebutnya sebagai ‘tape budin’. Tape tidak hanya selalu terbuat dari singkong tetapi memiliki varian lain juga yaitu terbuat dari beras ketan dan disebut tape ketan.
Umumnya makanan hasil fermentasi memiliki rasa yang asam, tetapi pada tape, rasa manis hampir selalu lebih dominan dibandingkan rasa asamnya.
Tape juga memiliki keunggulan seperti adanya kandungan vitamin A, vitamin B1, vitamin B12, kalsium, dan fosfor di dalamnya. Selain itu, tape yang merupakan makanan fermentasi juga mengandung banyak bakteri baik.
Proses fermentasi singkong menjadi tape dipercaya dapat menghilangkan kadar zat beracun seperti sianida yang terkandung di dalam tape. Di samping racun yang hilang, mikroorganisme yang ada dalam ragi justru membantu mengikat vitamin dan mineral yang ada pada singkong. Hal ini lah yang menjadi kesitimewaan dari tape singkong sebagai makanan fermentasi.
Manfaat Tape Singkong
Tape singkong bisa dikonsumsi secara langsung atau terkadang juga bisa diolah menjadi beberapa kudapan lain seperti tape goreng atau dodol tape. Setelah konsumsi tape, berikut adalah beberapa manfaat tape yang bisa Anda dapatkan!
Manfaat tape singkong yang pertama adalah untuk memelihara saluran pencernaan. Keberadaan probiotik atau bakteri baik dalam sistem pencernaan merupakan salah satu faktor yang penting untuk menjaga kelancaran sistem pencernaan. Salah satu sumber probiotik adalah makanan fermentasi.
Sudah disebutkan sebelumnya bahwa tape singkong yang merupakan makanan hasil fermentasi memiliki kandungan bakteri baik yang cukup tinggi. Bakteri baik ini berasal dari berbagai mikroorganisme yang ada dalam ragi tape. Bakteri baik ini memiliki fungsi untuk menjaga fungsi usus hingga mencegah kanker usus.
Manfaat tape singkong yang kedua adalah sebagai sumber karbohidrat. Jika dibandingkan dengan nasi, singkong memang merupakan karbohidrat yang lebih baik karena memiliki kadar GI (glycemic index) yang lebih rendah. Sebagai sumber karbohidrat, tape singkong dapat menjadi sumber energi bagi tubuh.
Selain itu, karbohidrat kompleks pada tape singkong juga membuatnya menjadi lebih lama dicerna oleh sistem pencernaan sehingga membuat kenyang lebih lama. Hal ini membuat tape singkong bisa menjadi sumber karbohidrat yang baik untuk membantu menurunkan berat badan.
Khasiat tape singkong yang lain adalah untuk mengontrol tekanan darah. Tape singkong mengandung kalsium yang merupakan mineral yang baik untuk menjaga tekanan darah normal.
Kalsium memiliki peran dalam pelebaran pembuluh darah dan mencegah penyempitan pembuluh darah. Manfaat tape singkong yang satu ini juga menjadikan tape singkong sebagai makanan yang dapat menurunkan risiko berbagai penyakit berbahaya seperti serangan jantung.
Khasiat tape singkong yang keempat adalah mencegah anemia. Rendahnya produksi sel darah merah yang disebabkan oleh berbagai faktor dapat menyebabkan anemia. Mikroorganisme yang dalam ragi tape dipercaya dapat membantu produksi vitamin B12 bagi tubuh.
Kandungan vitamin B12 dan kalsium dalam tape singkong dipercaya memiliki peran dalam proses produksi sel darah merah sehingga anemia pun dapat dicegah.
Manfaat tape singkong selanjutnya adalah dapat melihara otot dan saraf dalam tubuh. Manfaat yang satu ini didapatkan dari kandungan vitamin B1 atau tiamin yang ada dalam tape singkong. Selain memelihara otot dan saraf, vitamin B1 juga memiliki manfaat penting lainnya bagi tubuh seperti memelihara fungsi kognitif otak, mencegah stres, hingga meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terinfeksi penyakit.
Selain dapat memelihara otot dan sistem saraf, manfaat tape singkong lainnya adalah menjadi nutrisi bagi tulang dan sendi. Tape singkong juga memiliki kandungan kalsium dan fosfor.
Kedua mineral ini merupakan mineral yang sangat penting untuk memelihara tulang dan sendi. Kosumsi tape ketan secara rutin dipercaya dapat menjaga kesehatan tulang dan sendi sehingga menurunkan risiko penyakit seperti osteoporosis dan osteoarthritis.
Manfaat tape singkong yang ketujuh adalah dapat mengeluarkan racun dalam tubuh. Tape singkong dipercaya dapat mengikat dan mengeluarkan toksin atau racun yang biasanya berasal dari fungi atau disebut juga sebagai aflatoksin. Keberadaan aflatoksin dalam tubuh ini bisa disebabkan oleh konsumsi makanan hasil fermentasi lain yang mungkin mengandung aflatoksin.
Khasiat tape singkong yang terakhir adalah meningkatkan gairah seksual. Manfaat tape singkong yang satu ini berkaitan dengan tape yang dapat menajadi sumber energi. Konsumsi tape secara rutin dipercaya secara bertahap mengatasi masalah gangguan fungsi seksual. Namun tentunya manfaat ini belum terbukti secara ilmiah.
Apakah Tape Singkong Aman Dikonsumsi Semua Orang?
Seperti yang kita ketahui, meskipun khasiat tape singkong untuk tubuh sangat banyak, tetapi konsumsi tape singkong masih menimbulkan pro dan kontra. Hal ini disebabkan oleh terdapatnya kandungan alkohol yang ada dalam tape singkong.
Banyak yang beranggapan bahwa konsumsi tape singkong dapat berbahaya bagi kesehatan karena kandungan alkohol di dalamnya. Tentunya hal ini tidak sepenuhnya benar dan tidak sepenuhnya salah. Pada dasarnya tape singkong masih aman dikonsumsi jika dalam takaran yang tidak berlebihan.
Semua jenis makanan tentunya memang tidak disarankan untuk dikonsumsi secara berlebihan, tapi Anda tentunya Anda harus lebih berhati-hati ketika konsumsi makanan fermentasi.
Kandungan bakteri dalam makanan fermentasi memang baik untuk tubuh, tapi karena bakteri tersebut aktif, sehingga tentunya jika dikonsumsi secara berlebihan maka dapat memberikan efek tidak baik bagi tubuh.
Tape singkong juga dipercaya kurang baik untuk dikonsumsi oleh Anda yang sistem imunnya sedang menurun. Jika Anda sedang mengalami gangguan tubuh atau sedang menjalani pengobatan, maka tidak disarankan untuk konsumsi tape singkong karena alkohol sangat berpotensi tinggi menurunkan kinerja obat atau meningkatkan efek samping.
Jadi, untuk mendapatkan manfaat tape singkong, konsumsi lah tape singkong secukupnya dan pada kondisi tubuh yang baik agar tidak menimbulkan efek samping pada tubuh Anda.