Tim Situbondo Sabet Medali Emas di Tournament Esport 2019
SITUBONDO, FaktualNews.co-Tim Elektronik Sport (E-Sport) Situbondo, yakni One E-Sport E meraih medali emas dalam ajang Situbondo Tournament Esport 2019, yang diselenggarakan selama tiga hari di Aula Kantor PGRI Kabupaten Situbondo.
Selain itu, dalam kategori individu, seorang atlet E-Sport Situbondo, Ranov E7 meraih predikat sebagai Most Kill.
Situbondo Tournament Tahun 2019, diikuti sebanyak 50 tim Esport dari sejumlah daerah di Indonesia.
Kepala Dinas Parawisata dan Olahraga (Dispar) Kabupaten Situbondo Sofwan Hadi mengatakan, event ini bertujuan untuk memasyarakatkan Esport.
Dalam pandangannya, olahraga ini sudah mulai dikenal. “Biar anak-anak juga mengarahkan kesukaannya terhadap game online pada hal positif,” jelasnya.
Menurut Sofwan, lomba diikuti beberapa tim dari sejumlah kabupaten dan kota di Indonesia. Melalui even tersebut, sambungh Sofwan, otomatis berdampak terhadap kemajuan sektor pariwisata di Situbondo.
“Karena peserta juga dikenalkan dengan sejumlah destinasi wisata,” tambahnya.
Ketua KONI Situbondo, Reno Widigdyo menambahkan, kejuaraan ini berbeda dengan di tempat-tempat lain. Sebab, khusus Situbondo mendapatkan rekomendasi dari Indonesia Esport Association.
“Kami juga sangat apresiasi dengan semangat peserta. Total ada 50 tim dari 25 kabupaten dan kota yang ikut kejuaraan ini,” jelasnya.
Dia mengaku, Situbondo perlu melakukan pembinaan kepada atlet esport. Sebab, cabang olahraga ini sudah mulai dipertandingkan di beberapa even kejuaraan resmi di Indonesia.
“Di ASEAN Games juga dipertandingkan. Di SEA Games nanti juga akan dipertandingkan,” jelasnya.
Dikatakan Reno, yang membanggakan, tim dari Situbondo mampu berprestasi. Yaitu tim One e-sport E yang meraih medali emas.
“Menjadi harapan bagi kita untuk diterjunkan di turnamen di tingkat provinsi atau nasional nanti,” katanya.
Dia menjelaskan, cabor esport sendiri baru terbentuk di Situbhondo. Akan tetpi KONI sebenarnya sudah melakukan pembinaan-pembinaan jauh sebelumnya.
“Sudah lama mempersiapkan walaupun belum terbentuk cabor. Ke depan, pembinaan akan terus kita maksimalkan,” ujar Reno.
Dia menjelaskan, atlet esprot Indonesia sudah berprestasi hingga di level dunia.
Karena itu, dalam sebuah kesempatan, Presiden meminta agar cabor ini dilakukan pembinaan lebih optimal. “Kami dari KONI Situbondo langsung merespon dengan kegiatan ini,” pungkasnya.