Tingkatkan SDM Kelurahan, Pemkot Pasuruan Gelar Pembinaan
PASURUAN, FaktualNews.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan melalui Bagian Administrasi Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Pasuruan selama dua hari, Selasa – Rabu (15-16/10/2019), menggelar pembinaan kelurahan dan lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan (LPMK) dalam rangka pelaksanaan dana kelurahan di Hotel Horisson Pasuruan.
Kegiatan dibuka oleh Plt. Walikota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo. Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pasuruan, Bahrul Ulum, narasumber dari Ditjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Jakarta, Plt. Asisten I Sekretariat Daerah Kota Pasuruan, tim fasilitassi dana kelurahan dari OPD teknis terkait Pemerintah Daerah Kota Pasuruan.
Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Kota Pasuruan, Sahari Putro, mengatakan kegiatan ini adalah melakukan pembinaan kepada peserta dari kecamatan, kelurahan dan LPMK tentang peraturan dan pertanggungjawaban terhadap pelaksanaan kegiatan pembangunan sarana dan prasarana kelurahan dan pemberdayaan masyarakat di Kelurahan.
“Tujuannya untuk memberikan pemahaman dan pengertian kepada kecamatan, kelurahan dan LPMK dalam melaksanakan program nasional kegiatan pembangunan sarana dan prasarana Kelurahan dan pemberdayaan masyarakat di Kelurahan sehingga dapat dipertanggungjawabkan dengan benar dan tertib administrasi,” tandasnya.
Sebanyak 72 orang, terdiri Camat, Lurah dan LPMK. Sedangkan narasumber Ditjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Jakarta dan IAPI (Ikatan Ahli Pengadaan Indonesia) DPD Jawa Timur serta Inspektorat Provinsi Jawa Timur.
Plt. Walikota, Teno menyampaikan peran pemerintah daerah dalam pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana kelurahan dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan sangat diperlukan khususnya dalam pengendalian dan pengawasan pelaksanaannya.
“Kami berharap kepada tim fasilitasi yang telah terbentuk dari OPD terkait agar bekerja dengan baik dan sesuai dengan ketentuan aturan yang ada sehingga pelaksanaan kegiatan pembangunan sarana dan prasarana kelurahan dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan dapat berjalan lancar dan tertib administrasi,” ujarnya.
Pihaknya memaklumi keterbatasan dan kurangnya SDM di kelurahan, sehingga diharapkan jangan sampai menghambat pelaksanaan program nasional yang tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”Mari kita berjalan bersama-sama bersinergi dan saling berkoordinasi dengan tim yang ada dalam melaksanakan program kegiatan nasional ini,” harap Teno. (*)