Peristiwa

Kandang Ayam di Situbondo Ludes Terbakar, 5.000 Ekor ‘Kuthuk’ Terpanggang

SITUBONDO, FaktualNews.co-Sebuah kandang ayam potong milik Kayat (63), warga Perumahan Griya Panji Mulya (GPM) Situbondo, di Desa Panji Kidul, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, terbakar hebat.

Akibatnya, kandang ayam potong milik korban rata dengan tanah, Kamis (17/10/2019). Korban Kayat diperkirakan mengalami kerugian materi mencapai Rp 160 juta lebih.

Sebab, selain mengakibatkan bangunan kandang semi permanen yang terbuat dari gedek atau anyaman bambu ludes, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB itu juga mengakibatkan 5000 ekor ayam potong usia satu minggu mati terpanggang.

Diperoleh keterangan, pertama kali kobaran api yang membakar kandang ayam milik korban Kayat itu, diketahui pekerja bernama Indra (17).

Begitu mengetahui kandang ayam di bagian tengah terbakar, Indra langsung berteriak minta tolong.

Mendengar temannya berteriak minta tolong, pekerja lain memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya.

Namun karena angin bertiup kencang, api sulit dipadamkan. Hanya dalam hitungan menit, kobaran api membakar seluruh kandang ayam yang terbuat dari gedek, dengan atap yang terbuat dari talang plastik tersebut.

Kobaran api baru dapat dipadamkan dua jam setelah kejadian. Itupun setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemkab Situbondo datang ke lokasi kejadian.

“Saya kaget, saat sedang bekerja melihat ada kobaran api di kandang ayam bagian tengah. Spontan saya berteriak minta tolong,” ujar Indra, pekerja kandang ayam milik korban.

Koordinator Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Puryono, membenarkan ada peristiwa kebakaran kandang ayam potong milik korban Kayat.

Kerugian materi akibat kebakaran tersebut mencapai Rp.160 juta. “Berdasarkan keterangan salah seorang pekerjanya, kobaran api berasal dari kandang bagian tengah milik korban Kayat,” kata Puryono.