Gol PSIS di Injury Time Bawa Persela ke Zona Degradasi

LAMONGAN, FaktualNews.co-Persela Lamongan harus mengakui keunggulan PSIS Semarang dalam laga kandang di Stadion Surajaya Lamongan, dengan skor tipis 0-1 Shopee Liga 1 2019, Jumat (18/10/2019) sore.

Gol semata wayang PSIS tercipta di menit kedua waktu tambahan alias injury time (menit 92).

Peluit babak pertama dimulai kedua tim bemain hati-hati, hingga pada pertengahan babak menit 23 Kedua tim melakukan jual beli serangan.

Persela menggunakan kostum Biru muda memakai strategi menyerang, sedangkan PSIS berkostum hitam menggunakan strategi serangan balik.

Terbukti pasukan tuan rumah pada menit 24 tidak bisa memanfaatkan peluang didepan gawang, tendangan Alex Dos Santos Goncalves membentur tanah usai menerima umpan Rafael Olivera dari sisi kiri.

Pemainan berlangsung dengan tempo cepat, hingga Lucky Wahyu pemain Persela menerima kartu kuning dimenit 26 usai menjatuhkan Calaudir Marini.

Laskar Joko Tingkir menambah kekuatan di lini tengah dengan memasukkan Malik Rizaldi menggantikan Sugeng Efendi di menit 38. Dengan tambahan waktu 2 menit, skor imbang untuk kedua tim di babak pertama.

Memasuki babak ke dua, Laskar Mahesa Jenar langsung menyerang. Tendangan Hari Nur melenceng ke sisi kiri gawang Persela.

Menit 49 Persela memperkuat pertahanan dengan memasukkan Samsul Arifin menggantikan Eky Taufik. Tak ingin kalah serangan, PSIS mengeluarkan penyerangnya Caludir Marini dan memasukkan pemain tengah Andreasado.

Gawang tuan rumah terancam pada menit 69 tandukan Bruno Silva membentur mistar gawang Dwi Kuswanto, bola pun menjauh dari gawang Persela.

Permainan kedua tim bermain cukup keras, 3 pemain PSIS Semarang menerima kartu kuning Fredi Saputra menit 55, Wallace menit 65 dan Finki Pasambah menit 76.

Tuan rumah menambah kekuatan pada menit 77 dengan memasukkan Izmy Hatuwe menggantikan Luky Wahyu.

Disusul tim tamu dengan mengeluarkan David Maulana dan memasukkan Febry di menit 80. Sementara Pemain Persela M Zaenuri dan Samsul Arifin mendapatkan kartu kuning, pada menit 84 dan 85.

Hingga waktu normal 90 dengan tambahan waktu 3 menit, namun kelengahan Persela dimanfaatkan serangan balik oleh PSIS.

Menit 92 umpan Bruno Silva ke sisi tengah di sambut dengan baik oleh Hari Nur Yulianto. Tendangan pemain PSIS nomor 22 tak mampu di tanggkap penjaga gawang Persela. Skor berubah 0-1 untuk keunggulan tim tamu.

Atas kemenangan tersebut, pelatih PSIS Bambang Nurdiansyah mengatakan, kemenagan tersebut bukan karena pelatih, tapi kemauan pemain.

“Pelatih hanya mengarahkan, yang berperan sepenuhnya adalah pemain,” kata Banur, sapaan Bambang Nurdiansyah.

Meski membawa pulang tiga poin, tapi menurut Banur, pertandingan ke depan yang dihadapi PSIS masih cukup banyak.

“Pertandingan ke depan harus memperoleh minimal tiga poin lagi, untuk mengamankan PSIS dari zona degradasi,” jelasnya.

Sementara itu, kekalahan Persela merupakan pertama sejak Nil menangani laskar Joko Tingkir.

“Hasil tidak bagus, namun saya pikir pemain hari ini sangat luar biasa. Kita evaluasi karena dalam pertandingan tadi banyak kesalahan,” ungkap Nil Maizar.

Nil menambahkan dalam pemainan hari ini, meski hasil kurang baik, namun Persela sebenarnya bermain bagus, terutama babak ke dua.

“Persela kembali bermain seperti aslinya. Saya bertanggung jawab dengan tim yang saya bawa,” tegas Nil Maizar.

Dengan kekalahan di kandang, Persela masih berada di zona degradasi dengan poin 20 klasemen sementara. Sedangkan PSIS naik ke peringatan 12 dengan poin 24.