Kepala Bidang Perluasan Kerja dan Transmigrasi Disnaker Jombang, drh. Kunaji.
JOMBANG, FaktualNews.co – Meminimalisir banyaknya pengangguran pada tahun 2020 mendatang. Dinas Tenaga Kerja ( Disnaker ) Kabupaten Jombang, punya target turunkan angka pengangguran akhir tahun ini 2019 ini.
Kepala Bidang Perluasan Kerja dan Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja Jombang, Kunaji menuturkan, terkait itu, pihaknya berkaca pada tahun 2018. Ketika itu berhasil menurunkan angka pengangguran dari tahun 2017.
“Pada tahun 2017 ada sebanyak 34.151 kasus angka pengangguran. Kemudian di tahun berikutnya turun menjadi sebanyak 31.299 pengangguran, “ujarnya Senin (21/10/2019).
Menurutnya, dia memiliki keyakinan yang besar, akhir tahun 2019 ini menjadi penutup tahun yang indah. Hal ini karena turunnya angka pengangguran di Kabupaten Jombang.
Lebih lanjut Kunaji mengatakan, menurunnya angka pengangguran tidak dapat dilakukan begitu saja. “Ada beberapa tahapan yang harus dilakukan dengan waktu yang cukup lama, “terangnya.
Meningkantnya angka pengangguran, dikatakan Kunaji dikarenakan populasi penduduk yang ada di Jombang semakin meningkat. Demikian ini mesti diiringi dengan jumlah lulusan dari tingkat lembaga pendidikan setiap tahunnya.
“Ada proses, pertumbuhan penduduk tinggi, jumlah lulusan sekolah atau mahasiswa tiap tahun dengan jumlah yang tinggi pula. Itulah salah satu faktor penyebab banyak kasus pengangguran,” ujarnya.
Dijelaskan, pada tahun 2017 jumlah penduduk di Jombang sekitar 1.253.078. Sementara selang setahun berikutnya pada 2018 meningkat hingga mencapai 1.258.618 jiwa.
Namun, meski begitu, Disnaker Jombang, akan berusaha untuk menurunkan angka pengangguran. Caranya dengan berbagai inovasi program kerja dan juga pelatihan yang di peruntukkan untuk masyarakat.
“Banyak cara, beberapa diantaranya adalah mewadahi masyarakat dengan mengadakan latihan kerja, pengembangan SDM dan lainnya,” pungkas Kunaji yang dokter hewan itu. (Anggit)
