Operasi Zebra Semeru 2019, Perhari Seribu Pelanggar di Sidoarjo
SIDOARJO, FaktualNews.co – Kesadaran tertib berlalu lintas masyarakat Sidoarjo, sepertinya masih rendah. Pasalnya, setiap hari selama Operasi Zebra Semeru 2019, petugas menindak sebanyak seribu pelanggar lalu lintas.
“Sampai hari ke-7 Operasi Zebra Semeru 2019 ini, di Sidoarjo sudah ada sekitar 7.000 penindakan atau tilang kepada pengguna jalan yang melanggar,” kata Wakasat Lantas Polresta Sidoarjo, AKP Argo B Sarwono saat memimpin razia di Pendopo Sidoarjo, Selasa (29/10/2019).
Dijelaskan, ada delapan pelanggaran yang menjadi sasaran petugas. Antara lain, pengendara sepeda motor yang tidak pakai helm, pengemudi mobil tanpa mengenakan sabuk pengaman, dan pengemudi atau pengendara yang dalam pengaruh alkohol.
Selain itu, polisi juga akan fokus menindak pelanggaran melawan arus, melebihi batas kecepatan, menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi atau pengendara di bawah umur. Serta kelengkapan dan keabsahan surat-surat kendaraan.
“Untuk roda dua, pelanggar terbanyak, pertama tidak melengkapi surat-surat, kedua berkendara dibawah umur. Ketiga tidak menggunakan helm. Sedangkan untuk roda empat, pertama tidak melengkapi surat dan tidak memasang sabuk pengaman,” ucapnya.
Sementara dalam Operasi Zebra Semeru 2019, polisi melibatkan Bank BRI dan Mobil Samsat keliling. Hal itu untuk memudahkan pengendara yang pajaknya telat, bisa langsung membayar di lokasi dan tidak ditilang.
“Kalau Bank BRI, untuk memudahkan pembayaran tilang secara langsung lewat e-Tilang. Jadi cukup gesek ATM dimesin EDC, pelanggar bisa mengambil lagi SIM atau STNKnya yang kena tilang,” ujarnya.
Selain itu, bagi pengendara yang tertib bakal diberi kupon undian berhadiah. Diantaranya sepeda motor, TV, sepeda gunung, seribu helm anak dan beberapa hadiah menarik lainnya.
“Setiap razia, kami juga menyiapkan hadiah hiburan. Untuk kupon, kami undi pada tanggal 10 November saat acara car free day di alun-alun sidoarjo” pungkasnya.
