Tangkapan layar video yang menunjukkan aksi pencurian gabah.
BLITAR, FaktualNews.co – Dua Orang pencuri gabah milik Sasmiati (58) warga Desa Dawuan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar terekam kamera pengintai (CCTV) milik warga. Dalam rekaman CCTV yang sempat viral itu, kedua pelaku berbagi tugas. Satu berjaga di atas sepeda motor di depan rumauh korban, dan satunya mengambil gabah yang ditumpuk di teras.
Sasmiati, korban pencurian, mengatakan, perncurian tersebut terjadi pada minggu (27/10/2019) sekitar pukul 03.00 pagi.
Dia menceritakan, pada saat itu dia mendengar ada gabah terjatuh. Tapi dia tidak menyangka suara itu adalah suara gabahnya yang sedang diangkut si pencuri. Baru pagi hari dia tahu tujuh karung gabah miliknya sudah raib.
Korban saat di konfirmasi wartawan. (FaktualNews.co/Dwi Haryadi)
Sasmiati mengaku sangat terpukul dengan kejadian tersebut. Pasalnya, tumpukan karung gabah itu merupakan hasil panen dari sawah orang lain yang dia kerjakan dengan pola bagi hasil.
“Kok tega ya mas,padahal padi itu baru panen. Padi itu juga bukan murni milik saya sendiri, karena sawah yang saya kelola bukan milik saya. Itu belum dibagi antara saya dengan pemilik sawah,” kata Sasmiati, Selasa (29/10/2019).
Kasatreskrim Polres Blitar AKP Sodik Efendi mengaku, sampai saat ini belum ada laporan terkait dengan beredarnya rekaman CCTV pencurian gabah di wilayah Kecamatan Kademangan.
“Namun dari unggahan di medsos tersebut kami melakukan penylidikan dan mendapatkan alamat korban dan menyambanginya. Kami menunggu korban melapor untuk segera ditindaklanjuti,” tegas Sodik.
Kata Sodik, sesuai pengakuan korban, dia kehilangan gabah sebanyak 7 karung lebih. Sedikitnya korban mengalami kerugian Rp. 2,5 juta.
