Wandoko Sukaya Yudha, Kepala Desa Kesamben di lokasi situs Sumberbeji yang mulai ramai dikunjungi wisatawan.
JOMBANG, FaktualNews.co – Penemuan situs petirtaan yang diduga merupakan peninggalan kerajaan Majapahit di Dusun Sumberbeji, Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kapupaten Jombang menjadi berkah bagi warga di sekitar lokasi.
Sejak ditemukannya situs petirtaan lima bulan lalu, Desa Kesamben lambat laun berubah menjadi objek wisata baru bagi masyarakat. Setiap hari ratusan orang berwisata di sana. Bahkan, bila akhir pekan pengunjung bisa mencapai lebih dari 500 orang.
“Ya bersyukur, ini merupakan berkah bagi warga di sini, juga warga desa sekitar. Mereka bisa membuka usaha untuk melayani pengunjung, baik jasa maupun berdagang,” jelas Wandoko Sukaya Yudha, Kepala Desa Kesamben, Jum’at (1/11/2019).
Seiring banyaknya wisatawan yang mengunjungi petirtaan Sumberbeji, geliat ekonomi juga mulai tumbuh di sana. Pedagang makanan, pedagang asongan hingga permainan anak-anak mulai bermunculan.
“Para pedagang dan penyedia jasa semakin banyak. Tidak hanya dari Desa Kesamben saja tapi juga dari luar desa,” ujar Wandoko.
Wandoko mengatakan, dari waktu ke waktu jumlah pengunjung sembakin banyak. “Semakin banyak yang datang untuk menyaksikan situs ini. Bisa sampai lima ratus orang bahkan lebih, biasanya Sabtu dan Minggu full, mas,” kata dia.
Dia berencana akan mengusulkan kepada pihak terkait untuk membuat pagar pembatas agar situs tetap terjaga. “Untuk menambah kenyamanan pengunjung, direncanakan kita akan bangun kolam renang khusus anak-anak, tidak jauh dari situs,” kata Wandoko.
Penulis: Anggit Puji Widodo
