Pasca Ambruk, KBM di SDN Gentong Pasuruan Diliburkan
PASURUAN, FaktualNews.co – Sehari pasca terjadi ambruknya atap empat ruang kelas di SDN Gentong, Kelurahan Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolahan tersebut diliburkan. Hal ini seiring dengan kebijakan Walikota Pasuruan, bertepatan dengan acara haul KH Abd Hamid ke 38.
Namun demikian, sebagian orang tua siswa mendatangi lokasi kejadian ambruknya ruang kelas.”Kami datang hanya untuk melihat lokasi setelah ambruk atapnya kemarin. Kami bersama orang tua murid lainnya sempatkan datang,” ungkap Lia, ibu dari Zulian, murid kelas 2B di SDN Gentong, saat berada di lokasi, Rabu (6/11/2019).
Ila menuturkan, jika putrinya selamat dari reruntuhan material atap galvalum dan genting layur, lantaran sembunyi di bawah meja belajar.
“Anak saya sembunyi saat terjadi ambruknya atap. Tapi masih saja mengalami luka ringan di bagian tangan dan punggungnya saja. Dan dia sekarang masih trauma,” katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Pasuruan, Siti Zunniati mengaku belum bisa mengatakan apa – apa sekarang. Ia menyebut, semua keluarga besar sekolah dan semua pihak masih berduka.
“Saya sudah melapor ke Sekda Kota Pasuruan dan menunggu arahan lebih lanjut,” tandasnya.
Sementara ini, pihaknyaa belum bisa mengambil kebijakan. Juga anggaran detail pembangunan gedung ini dan kapan.
“Saya hanya menerima laporan kalau bangunan ini dibangun dua tahun yang lalu. Tapi , berapa detailnya. Saya kurang tahu. Saya baru tiga bulan jadi Plt di sini. Tapi saya akan bertanggung jawab atas insiden ini,” tegas Siti.