MADIUN, Faktualnews.co – Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) menggelar Jambore Nasional selama dua hari di Madiun, Sabtu – Minggu (9-10/11/2019). Acara dilakukan di Waduk Kali Bening itu dalam rangka memperingati HUT RAPI ke 39. Diikuti perwakilan pengurus RAPI dari seluruh Indonesia.
Dalam peringatan hari lahir ke 39 kali ini, seluruh anggota RAPI se Indonesia sepakat untuk mengurangi sampah dan penggunaan plastik demi menyelamatkan bumi. Anggota RAPI sepakat akan ikut mengkampanyekan itu melalui gerakan “Stop Menggunakan Plastik” kepada masyarakat. Kampanye itu antara lain akan dilakukan melalui radio komunitas RAPI, selain pada momen-momen tertentu menggelar kegiatan melalui kopi darat.
Meski mereka ikut mengkampamyekan salah satu program negara, namun menariknya para peserta Jambore Nasional RAPI ke 39 itu rata-rata menghadiri acara dengan tanpa biaya dari pihak manapun alias swadaya. Mereka hadir karena bentuk solidaritas yang telah tertanam dalam jiwa para anggotanya. “Saya sudah lama menjadi anggota RAPI karena hobi saya ngebreak dan touring. Sangat senang bisa bertemu dengan sesama anggota dari daerah lain dan ini biaya sendiri,” terang Sutono anggota Rapi dari Banyuwangi.
Bupati Madiun H. Ahmad Dawami memberi apresiasi pada anggota RAPI, khususnya dari Kabupaten Madiun. Keberadaan komunitas RAPI sangat membantu Pemkab Madiun dalam menangani musibah bencana yang terjadi di daerahnya. Seperti saat terjadi banjir di Madiun awal tahun, tanpa ada perintah, anggota RAPI langsung membantu Pemerintah Kabupaten Madiun dalam membantu penanganan bencana.
Selain memberikan apresiasi, orang nomor satu di Kabupaten Madiun ini juga menyampaikan terima kasih karena Kabupaten Madiun menjadi tuan rumah Jamnas RAPI ke 39. Dengan kegiatan ini, Kabupaten Madiun yang berjuluk “Kampung Pesilat Indonesia” semakin dikenal masyarakat. Apalagi kegiatan jambore rapi diikuti anggota RAPI se Indonesia, dari Aceh hingga Papua.