DAMASKUS, FaktualNews.co – Jaringan Hak Asasi Manusia Suriah (SNHR) mengumumkan setidaknya 29.017 anak-anak tewas sejak pecahnya perang saudara di negara tersebut.
Dilansir Anadolu Agency, Kamis (21/11/2019) SNHR mengeluarkan laporan tentang anak-anak yang menderita akibat perang saudara di Suriah pada peringatan Hari Anak Dunia.
Menurut laporan itu, setidaknya 29.017 anak-anak terbunuh oleh pihak-pihak yang berkonflik di Suriah sejak Maret 2011.
Tentara rezim Assad dan kelompok-kelompok teroris dukungan Iran menewaskan 22.753 anak di antaranya, sementara 1.928 anak-anak tewas dalam serangan udara Rusia yang mendukung pasukan rezim.
Selain itu, organisasi teroris YPG/PKK yang menggunakan nama SDG sebagai kedok mereka telah membunuh 214 anak dan organisasi teroris Daesh jga menyebabkan 956 anak di Suriah tewas.
Dalam bentrokan yang terjadi di negara itu, para kelompok militer dan kelompok bersenjata oposisi rezim juga telah menyebabkan total 1.048 anak tewas dan pasukan koalisi internasional anti-Daesh juga membunuh 924 anak lainnya.
Pihak-pihak tak dikenal juga telah menewaskan 1.194 anak.
Menurut laporan itu, 186 anak tewas dalam serangan senjata kimia rezim sejak Maret 2011.
Kebijakan blokade rezim juga menyebabkan 305 anak meninggal karena kekurangan gizi dan kurangnya obat-obatan.