FaktualNews.co

IMS Grass Track di Gunung Pasir Slopeng Sumenep, Ajang Promosi Wisata Lewat Trail

Advertorial     Dibaca : 714 kali Penulis:
IMS Grass Track di Gunung Pasir Slopeng Sumenep, Ajang Promosi Wisata Lewat Trail
FaktualNews.co/supanjie
Para peserta motor trail, di ajang bergengsi IMS Grass Track Open yang di pusatkan di gunung pasir pantai Slopeng, Kecamatan Dasuk, Sumenep, Minggu (24/11/2019).

SUMENEP, FaktualNews.co-Para pecinta motor trail, pengunjung dan wisatawan berkumpul guna menyaksikan ajang bergengsi IMS Grass Track Open yang di pusatkan di gunung pasir pantai Slopeng, Kecamatan Dasuk, Sumenep, Minggu (24/11/2019).

Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi dalam sambutannya saat membuka IMS Grass Track menyampaikan, kegiatan tersebut sebagai wadah dari pemerintah guna memberikan ruang kepada generasi muda penghoby motor trail.

“Ini adalah cara kami memberikan ruang kepada generasi muda Sumenep yang hobby motor trail,” sebutnya, kepada wartawan, usai membuka acara.

Sebagai bagian dari kalender event visit Sumenep 2019, politisi muda PDI Perjuangan ini mengharapkan, agenda ini dapat mencuri perhatian wisatawan, karena hanya ujung timur pulau Madura yang memiliki gunung pasir, yang cocok untuk para pecinta trail.

“Anugerah gunung pasir di pantai Slopeng ini, perlu kita kenalkan ke luar daerah. Sumenep memiliki tempat wisata yang cocok untuk dijadikan arena pecinta motor trail,” imbuh suami Nia Kurnia ini.

Untuk diketahui, Grass Track Championship 2019 yang diprakarsai Induk Motor Sumenep (IMS), diikuti sejumlah peserta dari berbagai daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah, termasuk Bali.

Berdasarkan keterangan sebelumnya, terdapat 15 kelas yang dilombakan, dari kelas bebek standar 2/4 tak local Sumenep, FFA local Madura, hingga sport trail 4 tak open.

Kegiatan tersebut, merupakan bagian dari rangkaian event visit Sumenep 2019, yang dipercayakan kepada IMS oleh Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep.

“Ada 15 kelas yang kita gelar, bebek standar 2/4 tak local Sumenep, bebek standar 2/4 tak Germadkertasusila, bebek standar pabrik.

Kemudian bebek standar pemula open, bebek standar pemula open u-17 tahun, FFA local Madura, FFA pemula non seeded, dan beberapa jenis kelas lainnya,” terang ketua umum IMS, Teguh Doni Effendi. (*)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah
Tags