Petugas Damkar dan warga melakukan pemadaman api pada kebakaran rumah di Besuki.
SITUBONDO, FaktualNews.co-Diduga pemilik rumah lupa mematikan kompor gas di dapur, rumah milik pasangan suami istri (Pasutri) Tugiono (53) dan Sumarsih (47), di Perumahan Besuki Indah, Desa/Kecamatan Besuki, Situbondo, terbakar, Jumat (29/11/2019).
Akibatnya, selain bangunan dapur terbakar, sebagian perabot rumah tangga milik korban juga ikut terbakar. Kobaran api dipadamkan sekitar satu jam setelah kejadian.
Diperoleh keterangan, sebelum rumah di lokasi padat penduduk terbakar, Sumarsih istri korban memasak di dapurnya. Namun usai memasak, korban lupa mematikan kompor. Korban justru langsung pergi berbelanja.
Akibatnya, kompor gas di dapurnya meledak, sehingga kobaran api menyambar bangunan di dapurnya. Selain itu, kobaran api juga merembet ke bangunan bagian belakang rumah milik korban Tugiono.
Puji (43) salah satu tetangga langsung berteriak minta tolong, sehingga puluhan warga datang ke lokasi kejadian.
Mereka memadamkan kobaran api, dengan menggunakan alat seadanya. Kobaran api baru dapat dipadamkan, setelah tiga unit mobil Damkar milik Pemkab Situbondo datang ke lokasi kejadian.
“Saya bersama warga langsung memadamkan kobaran api dengan menggunakan alat seadanya, karena jika tidak segera bisa dipadamkan dikhawatirkan akan merembet rumah warga lain, karena lokasi kejadian padat perumahan penduduk,” ujar Puji.
Puryono koordinator Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, mengatakan berdasarkan keterangan istri Tugiono, kebakaran karena lupa mematikan kompor gas.
”Agar kasus serupa tidak terulang lagi, saya mengimbau warga Situbondo, untuk mematikan kompor di dapur sebelum meninggalkan rumahnya. Kerugian materi akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp 10 juta,” kata Puryono.
