JOMBANG, FaktualNews.co – Pasca kebakaran yang menghanguskan gudang farmasi milik RSUD Ploso, Jombang. Pihak manajemen memastikan pelayanan di rumah sakitnya hingga saat ini tetap stabil dan tak ada kendala sedikitpun.
Hal ini disampaikan Kasubag Tata Usaha RSUD Ploso, Dian Kusuma Rahman, menjawab pertanyaan sejumlah awak media, terkait pelayanan obat-obatan maupun kunjungan pasien sehubungan dengan peristiwa itu, Selasa (10/12/2019).
“Alhamdulillah pelayanan obat di RSUD Ploso, tidak ada kendala, sebab gudang obat yang terbakar kemarin kebanyakan berisi Bahan Medis Habis Pakai (BMHP),” ungkapnya.
Dian mengatakan, gudang penyimpanan obat-obataan di RSUD Ploso ini tak hanya ada di ruangan yang terbakar. Namun, ada tempat lain. Nah, untuk obat-obatan jenis oral ini, olah pihak RSUD Ploso disimpan di gudang lain, yakni di farmasi. Sehingga, stoknya masih terjaga hingga dua bulan kedepan.
“Setelah insiden kebakaran kemarin, kami langsung menghubungi vendor-vendor yang sebelumnya sudah ada pemesanan obat. Jadi tinggal klik untuk segera mengirimkan barang-barang yang sudah kami pesan, dan itupun untuk menambah stok saja,” terangnya.
“Jadi insya Allah untuk dua bulan kedepan pelayanan kami tidak ada kendala,” imbuhnya.
Dian merinci, beberapa jenis barang yang ludes dilalap si jago merah, Senin kemarin, diantaranya handskun, masker, infus set, cairan infus, alkohol, kasa, kapas, beberapa bahan reagen, serta obat injek berupa insulin.
“Namun stok insulin masih mencukupi dan masih banyak di gudang satunya,” tegas Rahman.
Sebelumnya, peristiwa kebakaran di RSUD Ploso terjadi pada Senin (9/12/2019) siang kemarin.
Kebakaran menghanguskan sebuah gudang penyimpanan obat (Gudang farmasi) dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) berikut dengan seluruh isinya.
Selain itu, satu unit mobil ambulan jenazah yang terparkir di samping gedung juga tinggal arang lantaran turut terbakar.