Pemain Madura United Greg Nwokolo.
PAMEKASAN, FaktualNews.co – Greg Nwokolo, mendapat hukuman tidak bisa memperkuat Madura United hingga akhir musim.
Hasil sidang Komite Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Jumat (6/12/2019), menetapkan sanksi hukuman 4 pertandingan untuk Greg Nwokolo atas insiden penandukan wasit saat menghadapi Persebaya Surabaya.
Pelatih Madura United, Rasiman menyebutkan, hasil keputusan Komdis yang dijatuhkan kepada Greg adalah keputusan sepihak. Sebab, hanya menerima dari satu laporan tanpa memintai keterangan dari Greg yang juga kapten tim Madura United.
“Saya sedikit agak sedih melihat salah satu pemain kami tanpa hearing langsung mendapat empat kali suspend waktu lawan Persebaya. Tentunya akan mengurangi kekuatan tim ini. Kalau saya secara pribadi sudah pasti (melakukan banding), karena seharunya ada hearing dulu (dari Greg Nwokolo) untuk menjatuhkan sanksi,” kata Rasiman. Rabu, (11/12/2019).
Rasiman menyatakan, akan melakukan banding ke PSSI atas keputusan yang dinilai tidak adil dan merugikan Madura United itu. Sebab, timnya masih akan menjalani tiga pertandingan melawan Persija Jakarta, PSIS Semarang, dan Bali United FC.
Selanjutnya, mantan arsitek Perseba Bangkalan ini menjelaskan, laporan sepihak itu tidak dapat menjadi landasan hukum. Dia pun menegaskan, masih belum menemukan kejadian sepert itu, seperti di Malaysia saat menangani T-Team Malaysia.
“Nah, laporan sepihak itu tidak bisa dijadikan dasar hukum dimanapun itu, di sidang manapun. Ini yang agak sedikit aneh bagi saya, karena di federasi manapun saya lama di Malaysia,” jelas Rasiman.
Dituturkannya, ketika ada pemain saya kartu merah berpotensi ada kekerasan di lapangan, baik dengan pemain, dengan official, dengan tim lain, biasanya di panggil untuk dimintakan hearing.
“Yang saya sesalkan bukan lima pertandingan atau 10 pertandingan sebetulnya. Yang saya sesalkan prosesnya,” tandasnya.
