Petugas saat melakukan olah tempat kejadian perkara.
TRENGGALEK, FaktualNews.co – Nahas dialami THR (54) warga Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Saat istirahat sehabis bekerja menggali batu di desanya, tiba-tiba dia tertimpa tebing batu dan tanah. Akibat insiden itu, dia meninggal dunia saat dilarikan ke Puskesma terdekat.
Kapolsek Tugu Iptu Supadi membenarkan peristiwa tersebut. “Benar telah terjadi peristiwa orang meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan batu dan tanah di Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Trenggalek,” ungkapnya, Sabtu (21/12/2019).
Supadi mengatakan, peristiwa nahas itu berawal korban bekerja mengambil batu di tanah tebing milik SNM warga setempat pada Sabtu (21/12/2019) . Merasa lelah, korban kemudian istirahat. Pada saat istirahat itulah korban duduk di bawah tebing setinggi sekitar 4 meter.
Sebelum peristiwa nahas terjadi, korban sempat dipanggil oleh saksi MRJ untuk diajak istirahat di sebuah gubuk. Namun korban menolak dan memilih istirahat di bawah tebing. Tak lama kemudian, saksi mendengar teriakan korban. Korban sudah dalam kondisi tertimbun reruntuhan batu dan tanah saat saksi mendatangi sumber suara teriakan.
Mengetahui kejadian tersebut, saksi dan teman-temannya menolong korban dan dilarikan ke Puskesmas setempat. Sayangnya, sesampainya di Puskesmas Puncanganak, korban di nyatakan sudah meninggal dunia.
“Dari hasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan tim medis, korban didguga meninggal dunia karena patah tulang punggung dan pinggang akibat reruntuhan tanah dan batu,” pungkas Supadi.
