JOMBANG, FaktualNews.co – Volume kendaraaan di ruas tol Jombang – Mojokerto (JoMo) pada libur Natal dan Tahun baru (Nataru) 2019 meningkat signifikan. Sampai tanggal 21-22 Desember 2019 tercatat jumlah kendaraan yang memanfaatkan sarana tol JoMo mengalami peningkatan hingga 40 persen dari sebelumnya.
Dilansir KabarJombang.com, Selasa (14/12/2019), pengelola tol menyebut, jumlah traffic mencapai 60 ribu kendaraan. Pada hari biasa, hanya sebanyak 26 ribu kendaraan.
Kepala Departemen Operasi Pemerliharaan dan Public Relation, PT Astra Infra Toll Road Jomo, Deni Hardani membenarkan adanya peningkatan volume kendaraan seiring adanya libur Nataru ini. Pihaknya memprediksi, volume kendaraan tersebut akan terus meningkat hingga Tahun Baru 2020 mendatang.
“Puncak trafic ada di tanggal 21 dan 22 Desember 2019. Kalau hari biasa volume kendaraan hanya 26 ribu. Jadi ada kenaikan sebesar 40 persen,” ujarnya.
Deni mengatakan, ruas tol Jomo cenderung mengalami peningkatan volume kendaraan pada masa liburan. Dia membeber, traffic pada Minggu (22/12/2019) mencapai 60 ribu kendaraan. Namun jumlah itu mengalami penurunan pada Senin (23/12/2019), yakni menjadi 40 ribu kendaraan.
Deni memastikan, meski ada peningkatan traffic, namun hingga saat ini belum ada kemacetan di sejumlah gerbang tol. Berdasarkan pengalaman pada lebaran lalu, gerbang tol yang mengalami kemacetan adalah GT (Gerbang Tol) Jombang dan GT Bandar. “Hingga saat ini belum ada penumpukan kendaraan di dua gerbang tol tersebut,” pungkasnya.