FaktualNews.co

Kacamata ‘Rontgen’ di Jombang Laris Manis Saat Gerhana Matahari

Peristiwa     Dibaca : 977 kali Penulis:
Kacamata ‘Rontgen’ di Jombang Laris Manis Saat Gerhana Matahari
Faktualnews.co/Muji Lestari
Warga saat melihat fenomena gerhana matahari sebagian dengsn kacamata gelap di Halaman Masjid Baitul Mukminin Jombang.

JOMBANG, FaktualNews.co – Masyarakat di Jombang, Jawa Timur, benar-benar tak ingin melewatkan momentum gerhana matahari sebagian yang terjadi di wilayahnya.

Selain mencoba melihat dengan teleskop yang disediakan oleh sejumlah mahasiswa dan Lajnah Falakiyan NU (LFNU) Jombang di halaman Masjid Baitul Mukminin Jombang Kota, mereka juga menggunakan kacamata gelap berbahan plastik/kertas rontgen yang mereka dapat dengan cara membeli seharga Rp 15 ribu di tempat tersebut.

Alhasil, dalam waktu sekejab sebanyak 50 buah kacamata yang disediakan oleh LFNU itu ludes terjual. Demikian dilansir KabarJombang.com, Kamis (21/12/2019).

“Selain dengan teleskop robotic dan manual, memang juga bisa menggunakan media lain seperti kacamatan gelap/rontgen, atau kalau orang jaman dulu itu air, sebab kalau dilihat langsung itu bisa merusak mata, efeknya bisa menyebabkan kebutaan,” terang Ketua LFNU Jombang, Mujazun.

Sementara, salah satu warga, Rinaya mengaku, tidak ingin melewatkan momentum bersejarah itu yang dimungkinkan terjadi satu kali seumur hidupnya. Dia, menggunakan alat berupa hasil foto rontgen untuk melihat penampakan matahari yang tak sempurna ini.

Rinaya menambahkan, pada saat terjadi gerhana matahari pada 1983 dulu, dirinya tidak diperkenankan untuk melihat gerhana. Karena waktu itu beredar mitos yang sangat menakutkan yakni munculnya Batara Kala.

“Kalau dulu takut, akhirnya ada yang abuh-nabuh (pukul-pukul) gentong dan sebagainya juga nggak apa-apa, apalagi ini terjadinya juga gak pasti,” kata Rinaya.

Gerhana matahari yang terjadi pada 26 Desember 2019 ini merupakan gerhana yang istimewa bagi warga Indonesia khususnya di Pulau Jawa. Sementara di luar Pulau Jawa, terjadi gerhana cincin.

Warga di wilayah Indonesia barat seperti di Jombang bisa menyaksikan gerhana itu selama sekitar 3 jam 30 menit mulai pukul 11.02 WIB hingga 14.32 WIB.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh